1.200 Hewan Pelihara Divaksin Anti Rabies, Capaiannya Baru Segini
IST/BE SUNTIK: Petugas bidang peternakan Dispertan Kaur saat melakukan penyuntikan vaksin anti rabies terhadap anjing.--
Harianbengkuluekspress.id - Sebanyak 1.200 ekor hewan pelihara penular rabies di Kabupaten Kaur menjadi target suntikan vaksinasi rabies di tahun 2024.
Bidang Peternakan Dinas Pertanian (Dispertan) Kaur mencatat sampai saat ini baru 950 dosis atau 80 persen hewan peliharaan warga yang menular mendapatkan vaksin rabies.
“Untuk hewan yang akan divaksin seperti anjing, kucing dan kera yang rentan terhadap virus ini dan saat ini yang kita sediakan 1.200 dosis vaksin,” kata Kepala Dinas Pertanian Kaur, Kastilon Sirat SSos melalui Kabid Peternakan drh. Rahmad Fajar, Minggu 28 Juli 2024.
Dikatakan Fajar, dimana vaksinasi rabies diberikan untuk mencegah penularan penyakit tersebut kepada manusia yang sering berinteraksi dengan hewan.
BACA JUGA: PAD Seluma Terkecil se-Provinsi, Cuma Segini Nilainya
BACA JUGA:Janji Berikan Kemudahan, Pemkot Ajak Investor Berinvestasi di Kota Bengkulu
Sebab penyakit rabies bisa dicegah dengan melakukan vaksinasi rabies pada hewan. Penyakit rabies atau anjing gila adalah penyakit yang sangat berbahaya dan belum ada obatnya.
“Suntik vaksin rabies diperuntukan bagi hewan penular rabies saja dan syarat untuk bisa divaksin adalah hewan minimal sudah berusia empat bulan, dalam keadaan sehat, tidak hamil, dan tidak menyusui. Disini kita juga membagi tiga tim dalam melakukan penyuntikan hewan rabies ini,” terangnya.
Ditambahkannya, vaksin rabies ini merupakan kegiatan tahunan dan diharapkan ke depan tidak ada lagi hewan peliharaan yang membawa virus rabies. Sehingga Kaur khususnya bebas dari penyakit rabies. Juga ia mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan segera melaporkan ke petugas kesehatan di Puskesmas atau Rumah Sakit jika terjadi gigitan anjing. Juga menekankan pentingnya mencuci luka gigitan dengan sabun dan air mengalir selama 15 menit sebagai langkah awal pertolongan sebelum mendapatkan perawatan lebih lanjut.
BACA JUGA:Usai Dilantik, 14 Wajah Lama dan 31 Wajah Baru Dewan Provinsi Bengkulu Langsung Bahas APBD
“Vaksin ini kita lakukan secara menyeluruh di setiap desa. Kegiatan ini tujuannya untuk mencegah penyebaran penyakit rabies. Jadi kalau misalnya hewan tergigit anjing rabies nanti bisa tidak tertular dan kita minta warga agar lebih waspada,” imbaunya.(Irul)