Pohon Timpa Empat Warung, 1 Warga Terluka Kejadiannya di Objek Wisata Ini di Kota Bengkulu

Ist/BE Angin kencang yang terjadi di Kota Bengkulu pada Selasa 22 Agustus 2024 siang, mengakibatkan pohon kalpataru didepan RSUD M Yunus Bengkulu tumbang. Akibatnya, empat warung milik masyarakat yang berjualan dibawah pohon tertimpa dan mengalami kerus--

Harianbengkuluekspress.id - Angin kencang yang terjadi di Kota Bengkulu pada Selasa 22 Agustus 2024 siang, mengakibatkan pohon Kalpataru di depan RSUD M Yunus Bengkulu tumbang. Akibatnya, empat warung milik masyarakat yang berjualan dibawah pohon tertimpa dan mengalami kerusakan parah. Tidak hanya warung yang rusak, tetapi seorang pedagang mengalami luka akibat tertimpa pohon. Pedagang tersebut kemudian dibawa ke UGD RSUD M Yunus untuk mendapatkan perawatan. 

Diceritakan pemilik warung nasi, Nasdawati, kejadiannya sangat cepat, saat angin kencang bertiup, terdengar suara retakan kayu. Mendengar hal tersebut, Nasdawati dan rekan lain yang saat itu sedang mengobrol spontan langsung berlari keluar warung. Tidak lama setelah mereka keluar, pohon yang tepat berada di belakang warung roboh.

"Cepat sekali kejadiannya saat kami dengar suara retakan kami langsung keluar," ujarnya.

Nasdawati menambahkan, yang mengalami luka Surwati, dia juga memiliki warung di lokasi kejadian. Surwati tidak sempat menyelamatkan diri saat pohon roboh. Akibatnya korban mengalami luka dan harus dibawa ke UGD. Satu orang lain yang menjadi korban adalah Hawiyah. Kakinya terjepit kayu dari pohon yang roboh, tetapi akhirnya berhasil diselamatkan. Saat kejadian, Hamiyah tepat berada dibawah pohon.

BACA JUGA:Enam Tersangka Narkoba Ditangkap, Ini Barang Bukti yang Diamankan Penyidik Polresta Bengkulu

BACA JUGA:130 Guru Ikut Pelatihan Menulis Karya Ilmiah dan Pengelolaan Website, di Sini Lokasinya

"Saat pohon roboh spontan saya tengkurap, kaki saya terjepit, tetapi berhasil dilepas," pungkasnya.

Setelah kejadian tersebut, pihak terkait dibantu warga membersihkan sisa batang pohon yang berserakan. Para pemilik warung makan dan manisan mengangkati barang serta perabotan agar pohon lebih mudah dievakuasi. (Rizki Surya Tama)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan