Pembelajaran di MTsN 1 Gunakan Virtual Reality
IST/BE Siswa-siswa dari Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota ketika mengimplementasikan teknologi virtual reality (VR).--
Harianbengkuluekspress.id - Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kota Bengkulu terus membuat terobosan baru dalam dunia pendidikan dengan mengimplementasikan teknologi virtual reality (VR) di dalam kegiatan belajar siswa.
Bahkan, MTsN 1 kota juga terpilih sebagai salah satu dari 100 sekolah nasional yang menjadi pelopor penggunaan VR di dalam program yang diinisiasi oleh Milealab.
Guru PKN dan sebagai inisiator sekaligus operator Virtual Reality (VR) MTsN 1 kota, Lumenta Rinaldy MSi mengatakan, virtual Reality (VR) ini adalah teknologi komputer yang membuat penggunanya berinteraksi dengan lingkungan maya yang mana hal itu disimulasikan.
Pengguna dapat merasakan seolah-olah sedang berada didalam lingkungan virtual tersebut, karena teknologi virtual reality dapat mensimulasikan indra penglihatan, pendengaran dan terkadang juga dengan sentuhan.
BACA JUGA:Warga Antusias Manfaatkan Pelayanan SIM Keliling, Ini Kelebihannya
BACA JUGA:Jaga Nama Baik Polri, Utamakan Netralitas, Ini Pesan Kabid Propam Polda Bengkulu
"Program inovatif VR ini difokuskan pada pembelajaran sejarah perjuangan bangsa dan pendidikan Pancasila. Dengan VR itu, para siswa dapat merasakan pengalaman langsung di dalam menjelajahi momen- momen bersejarah dan juga memahami nilai-nilai Pancasila dengan cara yang lebih interaktif dan menarik," ungkapnya, Minggu, 6 Oktober 2024.
Lumenta menjelaskan, penggunaan Virtual Reality di kelas ini tidak hanya membuat pembelajaran lebih menyenangkan, tetapi juga meningkatkan pemahaman bgi siswa siswi terhadap sejarah dan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.
Dengan teknologi tersebut, mereka dapat merasakan pengalaman belajar yang tidak bisa didapatkan hanya dengan buku.
BACA JUGA:Dua Sungai Meluap, Warga Diminta Waspadai Ini
“Siswa-siswi pun terlihat antusias ketika menggunakan perangkat virtual reality. Mereka juga dapat berinteraksi dengan lingkungan virtual yang menggambarkan peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah Indonesia. Seperti, perjuangan merebut kemerdekaan dan pengenalan Pancasila. Ini memberikan mereka perspektif yang lebih dalam mengenai konteks sejarah dan sosial bangsa," tuturnya.
Sementara itu, Kepala MTsN 1 kota, Diniah MPdSi juga mengatakan, semoga program virtual reality ini dapat terlaksana dengan lancar dan juga sukses demi masa depan MTsN 1 Kota Bengkulu serta pendidikan di Indonesia pada umumnya.
“Semoga dengan penggunaan VR ini dapat diimplementasikan atau diikuti pada guru mata pelajaran lain,” tambahnya.
Selain itu, ia menerangkan program virtual reality ini juga diharapkan dapat menjadi model bagi sekolah-sekolah lainnya yang ada di Provinsi Bengkulu.