Covid-19 Mencuat, Ini Imbauan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu Joni Tabrani.--

BENGKULU, BE - Tren kasus covid-19 kembali mencuat diakhir tahun 2023. Di beberapa daerah di Indonesia, ada masyarakat telah terdata terjangkit Covid-19a dari kalangan berbagai usia.  Menanggapi informasi ini, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu Joni Tabrani, mengimbau masyarakat untuk waspada dan melakukan langkah pencegahan dini, salah satunya membiasakan penggunaan masker. 

"Kami mengimbau masyarakat kembali menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. Menerapkan protokol kesehatan dengan mencuci tangan dan lainnya," ujar Joni, Sabtu (16/12).

Diketahui, berdasarkan informasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI per hingga Desember 2023 terdapat 6.815.576 kasus. Diantaranya 6.647.428 pasien dinyatakan sembuh dan kasus kematian dilaporkan mencapai 161.926 kasus. 

"Kita sendiri di jajaran dinas kesehatan sudah dimintameningkatkan waspada. Termasuk meningkatkan pengamatan secara terus menerus perkembangan penyakit yang ada di masyarakat," jelasnya. 

BACA JUGA:Optimalkan Pasar Kuliner, Rejang Lebong Raih PAD Rp 1,1 Miliar

BACA JUGA:Dirikan Perpustakaan Pojok Disabilitas, Ini Pernyataan Kepala DPK Provinsi Bengkulu

Untuk mencegah terjadinya kasus di Bengkulu, secara khusus nantinya akan mengeluarkan surat edaran tentang imbauan menggunakan masker dan protokol kesehatan. 

"Kita menunggu instruksi dari pusat melalui provinsi," tukasnya. 

Meskipun demikian, lonjakan wisatawan jelang liburan Natal dan Tahun baru pada 25 Desember 2023 mendatang, akan menjadi perhatian tim kesehatan. Karena mobilitas masyarakat kembali berpotensi terjadinya penularan. Oleh sebab itu, ia meminta agar sebisa mungkin masyarakat mencegah segala bentuk penyakit yang masuk ke dalam tubuh. Dengan cara menjaga pola hidup sehat serta mengedepankan prilaku hidup bersih.

"Diharapkan masyarakat meningkatkan imunitas. Kita imbau agar tidak panik atau khawatir secara berlebihan," tandasnya. (805)

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan