Longsor, 1 Unit Rumah di Kepahiang Ambruk, 10 Lagi Nyaris Amblas

Reporter: Doni Parianata |

Editor: Asrianto |

Jumat , 05 Apr 2024 - 20:00

Longsor, 1 Unit Rumah Dikepahiang Ambruk, 10 Lagi Nyaris Amblas-Doni Parianata/Bengkulu Ekspress-

Harianbengkuluekeskpress.id- Hujan deras yang melanda Kabupaten Kepahiang sejak Jum'at sore, 5 April 2024, membuat satu unit rumah warga di Desa Kuto Rejo Kecamatan Kepahiang ambruk.

Rumah minimalis milik Yoga tersebut hancur karena tanah didepan rumah amblas akibat longsor sekitar pukul 17.00 WIB sore.

Akibat longsor tersebut bagian teras rumah sudah habis terserat tanah yang bergerak atau longsor.

"Satu rumah sudah ambruk tergerus longsor, sementara 10 rumah dihantui kecemasan karena tanahnya masih terus bergerak," ungkap Ferik.

Warga takut akan terjadinya longsor susulan, sehingga puluhan kepala keluarga yang berada disekitar Tempat Kejadian Perkara memutuskan mengungsi sementara waktu kelokasi yang lebih aman.

"Saat kami gotong royong bantu warga yang akan mengungsi ketempat aman," ujar Erik.

Ketakutan diungkap Agus, warga Perumnas Barokah Desa Kuto Rejo yang rumah berdekatan dengan rumah Yoga (Ambruk, red) karena titik longsor sudah berada belakang rumahnya.

"Tidak sampai 5 mater lagi tanah sudah menyetuh dapur rumah saya. Sudah mulai mengungsi," tutupnya. (Doni)

longsor, 1 unit rumah di kepahiang ambruk, 10 lagi nyaris amblas                            harianbengkuluekeskpress.id- hujan deras yang melanda kabupaten kepahiang sejak jum'at sore, 5 april 2024, membuat satu unit rumah warga di desa kuto rejo kecamatan kepahiang ambruk.
rumah minimalis milik yoga tersebut hancur karena tanah didepan rumah amblas akibat longsor sekitar pukul 17.00 wib sore.
akibat longsor tersebut bagian teras rumah sudah habis terserat tanah yang bergerak atau longsor. 
"satu rumah sudah ambruk tergerus longsor, sementara 10 rumah dihantui kecemasan karena tanahnya masih terus bergerak," ungkap ferik. 
baca juga:polres bs ajak anak yatim dan santri buka bersama, ini tujuannya
baca juga:longsor, akses jalan penghubung lebong-bu tertutup material, ini lokasinya
warga takut akan terjadinya longsor susulan, sehingga puluhan kepala keluarga yang berada disekitar tempat kejadian perkara memutuskan mengungsi sementara waktu kelokasi yang lebih aman. 
"saat kami gotong royong bantu warga yang akan mengungsi ketempat aman," ujar erik.
ketakutan diungkap agus, warga perumnas barokah desa kuto rejo yang rumah berdekatan dengan rumah yoga (ambruk, red) karena titik longsor sudah berada belakang rumahnya. 
"tidak sampai 5 mater lagi tanah sudah menyetuh dapur rumah saya. sudah mulai mengungsi," tutupnya. (doni)

Tag

Share