Harianbengkuluekspress.id - Pemadaman listrik di wilayah Kabupaten Mukomuko masih sering terjadi dan menjadi keluhan masyarakat. Seperti, pada Sabtu, 27 April 2024, listrik di sejumlah kecamatan padam total. Ada pengumuman yang diketahui diterbitkan PT PLN yang beredar di media sosial (Medsos). Padamnya listrik dimulai Pukul 09.00 WIB hingga Pukul 15.00 WIB. Adapun alasan pemadaman dikarenakan adanya pembersihan tanam tumbuh di sekitar jaringan PLN dan perbaikan konstruksi.
“Waktu menyesuaikan kondisi di lapangan. Apabila padam diluar jadwal tersebut,kemungkinan terjadi gangguan jaringan atau mesin, hubungi CC PLN 123,”. Demikian bunyi pengumuman tersebut. Sedangkan, wilayah kecamatan yang padam itu yakni Kecamatan Kota Mukomuko,Kecamatan Air Majunto,Kecamatan Air Dikit dan Kecamatan XIV Koto.
Diketahui Pemkab Mukomuko kerap menyampaikan Mukomuko bisa teratasi dari krisis listrikb. Diatasi dengan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT). Kabupaten Mukomuko terkoneksi dengan perusahaan listrik negara Sumatera Bagian Tengah (Sumbagteng) dan Sumatera Bagian Selatan (Sumbagtel) dan Mukomuko terkoneksi dengan jaringan Sumatera Barat.
''Katanya krisis listrik di Kabupaten Mukomuko akan teratasi. Faktanya, masih kerap terjadi,” ujar Warga Kecamatan Kota Mukomuko Arianto.
BACA JUGA:Irigasi Padang Segara Diperbaiki, Segini Anggaran Disiapkan Pemerintah Kabupaten Benteng
BACA JUGA: MPP Siapkan 24 Layanan, Ini Dia Jenis-jenis Pelayanan yang Diberikan MPP Rejang Lebong
Hal sama disampaikan warga di Kecamatan Ipuh, Rosmaniar pemadaman listrik masih sering terjadi dan berjam-jam. Seringnya pemdaman sangat menganggu kegiatan baik itu pelayanan pemerintah kepada masyarakat, kebutuhan masyarakat dalam menjalankan usaha dan untuk kebutuhan rumah tangga dan lainnya.“Kami di wilayah Ipuh dan sekitarnya. Masih sangat seing terjadi pemadaman listrik PLN. Kami berharap pemerintah dan pihak terkait lainnya dapat segera mungkin ada solusi mengatasinya. Aliran listrik sangat penting. Termasuk dalam menjalankan roda perekonomian dan percepatan pelayanan masyarakat yang membutuhkan aliran listrik dari PT PLN,” pungkasnya. (Budi Hartono)