Harianbengkuluekspress.id - Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bengkulu Utara, Dr Haryadi SPd MM MSi telah mematangkan dirinya untuk maju dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Kabupaten Bengkulu Utara (BU). Namanya masuk dalam proses survei Partai Golkar.
Saat ini Haryadi yang juga Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Bengkulu menunggu hasil survei Partai Golkar untuk diusung dalam Pilbup Bengkulu Utara tahun 2024.
Jika hasil surveinya dinilai baik oleh masyarakat Bengkulu Utara. Baik secara popularitas, maupun elektabilitas dan penilaian lainnya.
"Saya ikut dalam survei yang dilakukan oleh lembaga yang ditunjuk oleh Partai Golkar. Prosesnya sedang berjalan," terang Haryadi, Jumat 17 Mei 2024.
BACA JUGA: Rohidin Ikuti Regulasi PKPU, Belum Pastikan Maju atau Tidak
BACA JUGA:Pemkot Siapkan 1300 Kuota Program Pra Kerja
Haryadi mengatakan, selain menunggu hasil survei, restu dari Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Bengkulu Prof H Rohidin Mersyah juga menjadi penentu. Apalagi Rohidin Mersyah merupakan pimpinannya sebagai Gubernur Bengkulu.
"Tentu sebagai pimpinan saya, tau saya anak buah. Saya pasti akan tegak lurus dengan pimpinan," ungkapnya.
Dijelaskan, jika hasil survei nantinya baik dan banyak masyarakat menginginkan maju dalam Pilbup BU, maka dirinya memastikan akan maju. Karena baginya, setiap orang itu terlahir sebagai pemimpin dan memiliki cita-cita untuk membangun daerah.
"Menjadi kepala daerah adalah lahir dari masyarakat maka bila rakyat menghendaki insya allah kita maju dan menang," tegas Haryadi.
BACA JUGA:Siapkan 500 Dosis Vaksin Hewan Kurban
Haryadi mengungkapkan dirinya tentu memiliki tekad untuk mengabdi bagi daerah.
"Menjadi pemimpin atau kepala daerah merupakan cita-cita semua orang, termasuk saya," ujarnya.
Sebagai putra daerah Bengkulu Utara, Haryadi telah memiliki pengalaman dan kemampuannya dalam memimpin birokrasi. Tentu modal tersebut, menjadi langkah untuk membangun daerah. Haryadi menyadari untuk mewujudkan cita-citanya ini, membutuhkan dukungan dari rakyat Bengkulu Utara.
"Pertama, harus masuk dalam pertarungan Pilkada. Kedua, rakyat menghendaki menjadi pemimpin. Dan ketiga, ridho Allah SWT. Jika ketiga hal ini terpenuhi, maka cita-cita untuk membangun daerah akan terwujud. Bukan hanya saja, tapi juga setiap orang," pungkas Haryadi. (Eko)