Harianbengkuluekspress.id- Warna bukan hanya sekadar aspek visual dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga memiliki dampak yang mendalam dalam berbagai aspek psikologis.
Pasalnya, setiap warna memiliki hubungan atau keterkaitan dengan suasana hati artinya warna memiliki arti emosional.
Psikolog asal amerika pada tahun 1996, yaitu Frank H. Mahnke melakukan penelitian dan psikologi warna dapat mempengaruhi emosi, perilaku dan persepsi manusia.
Efek psikologis dari setiap warna dapat bervariasi tergantung pada konteks dan kombinasi warna yang digunakan.
Berikut beberapa arti Warna dalam psikologi warna
1. Orange
Perpaduan antara merah dan kuning menciptakan warna orange yang memberikan kehangatan dan semangat.
Orange merupakan perwujudan simbol petualangan, kepercayaan diri, kemampuan bersosialisasi, serta ketenangan dalam suatu hubungan.
BACA JUGA:8.281 SK CPNS Dosen Tahun 2023 Dibagi Bertahap, Kuota CPNS 2024 Ditambah, Kemendikbud Begini
2. Kuning
Warna ini umumnya disukai oleh orang yang suka mendapatkan perhatian dan tampil di depan khalayak. Secara psikologis, kuning mampu merangsang aktivitas otak dan mental, serta memiliki aura kehangatan, optimism, semangat, keceriaan.
Dan rasa bahagia yang mampu membantu penalaran manusia berjalan logis dan analitis. Orang penyuka warna kuning memiliki sikap cenderung bijaksana, kreatif, ceria, derta pandai menciptakan ide orisinil.
3. Merah
Merah identik dengan keberanian, kekuatan, gairah, energi, serta kegembiraan untuk melakukan suatu kegiatan.