Harianbengkuluekspress.id - Bengkulu Ekspress Media Group (BEMG) memperkuat sinergitas dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bengkulu.
Untuk menjaga hubungan semakin baik, Dirut BEMG, Sukatno MSi didampingi GM BE Koran Suherdi Marabillie, GM BETV Susanto, GM BengkuluEkspress.com Fino Felino dan Manager Iklan BE Hadi Nurahman berkunjung ke Kejati Bengkulu pada Senin, 12 Agustus 2024.
Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bengkulu, Syaifudin Tagamal SH MH.
Dalam kesempatan tersebut, GM BETV, Susanto mengatakan, selain silaturahmi, kunjungan tersebut untuk berkenalan. Mengingat, Syaifudin Tagamal terbilang baru menjabat sebagai Kajati Bengkulu.
Dengan adanya perkenalan dan sinergitas ini, jika ada kerja sama kedepannya akan lebih mudah berkomunikasi.
BACA JUGA: Wakajati dan 2 Kajari di Bengkulu Dirotasi, Berikut Penggantinya
BACA JUGA:3 Pimpinan Dewan Disiapkan Mobnas Baru, Ini Merek dan Jenisnya
"Kami berharap kerja sama yang selama ini sudah terjalin antara Kejati Bengkulu dan BEMG lebih baik lagi ke depannya. Kami juga sering berkoordinasi dengan bagian Penkum terkait program jaksa menyapa," ujar Susanto.
Sementara itu, Syaifudin Tagamal SH MH menyambut baik kedatangan Dirut serta GM di BEMG. Menurutnya kehadiran media dalam hal menyajikan pemberitaan kepada masyarakat sangat penting.
Terlebih lagi menyajikan pemberitaan terkait kinerja Kejati serta Kejari jajaran.
Ia mengatakan, jaksa dan media bisa saling mengisi, saling bekerja sama menyajikan informasi kepada masyarakat. Media menyajikan pemberitaan terkait kinerja dan kegiatan yang dilaksanakan jaksa.
"Kita bisa saling mengisi, tanpa kehadiran media, kinerja kami tidak bisa terbuplikasikan. Karena itu kita butuh media, sehingga masyarakat tahu apa yang sedang kita lakukan, apa sudah kita kerjakan," jelas Kajati.
Kajati juga siap jika ke depan harus berkunjung ke kantor BEMG. Entah itu hanya sekedar silaturahmi atau menjadi bintang tamu di salah satu program di BEMG.
Pada intinya, Kajati sangat menyambut positif media bersinergi dengan Kejati Bengkulu. Karena di zaman yang semakin digital, antara jaksa dan media bisa dibilang saling membutuhkan dalam hal pemberitaan positif.(167)