harianbengkuluekspress.id - Menjelang berakhirnya tahun anggaran 2024, penyaluran dana bantuan untuk 9 masjid di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) belum terealisasi.
Padahal, penyerahan dana bantuan sudah dilakukan secara simbolis oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Benteng pada saat bulan suci Ramadan 1445 H.
"Informasi yang kami terima, dana bantuan untuk 9 masjid belum disalurkan," ungkap Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Benteng, Fepi Suheri.
Mendapati informasi tersebut, Fepi sungguh menyayangkan hal tersebut. Menurut Fepi, penyaluran dana bantuan seharusnya dipercepat agar dapat dimanfaatkan untuk keperluan masjid penerima bantuan.
"Saya harap penyalurannya segera diproses. Jangan ditunda-tunda. Ada apa?," tanya Fepi.
BACA JUGA:Dewan Minta Jalan Provinsi Diserahkan ke Kabupaten Benteng, Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Lebong Kembali Ditutupi Longsor, Begini Dampaknya
Diketahui, pada tahun 2024 ini Pemda Benteng telah mengalokasikan dana sebesar Rp 340 juta yang akan disalurkan ke 9 masjid. Penyaluran dana bantuan dilakukan sesuai dengan usulan atau proposal yang disampaikan oleh masing-masing pengurus masjid ke Pemda Kabupaten Benteng.
Salah satu penerima bantuan ialah Masjid At-Taqwa yang berlokasi di Desa Dusun Baru II, Kecamatan Karang Tinggi yang mendapat bantuan sebesar Rp 100 juta. Sesuai usulan, dana bantuan akan dipergunakan untuk biaya rehab masjid agar masyarakat lebih nyaman saat beribadah.
"Belum disalurkannya dana bantuan menimbulkan pertanyaan bagi masyarakat," pungkas Fepi.(bakti)