harianbengkuluekspress.id - Realisasi capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui sektor retribusi pajak daerah di Kabupaten Bengkulu Utara (BU) pada tahun 2024, hanya mencapai diangka 72,71 persen atau Rp 19,6 miliar dari target yang ditetapkan sebesar Rp 27 miliar. Hal tersebut diakui langsung oleh Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten BU, Markisman saya ditemui di ruang kerjanya, Rabu 8 Januari 2025.
"Ya hingga 31 Desember 2024 lalu, capaian PAD kita di sektor retribusi pajak daerah hanya diangka 72,71 persen dari target sebesar Rp 27 miliar," ujarnya.
BACA JUGA:Armada Damkar di Benteng Berusia Tua, Segini Jumlahnya
BACA JUGA:Tunggakan Pelanggan Perumda di Benteng Segini
Ditambahkannya, memang capaian target pajak tersebut juah dari target. Karena adanya keputusan dari Kemendagri terkait penghapusan BPHTB sehingga capaian target pajak pun ikut mengalami penurunan.
"Meskipun dari bulan November 2024 lalu terus berupaya, namun dengan adanya keputusan dari pemerintah pusat terhadap penghapusan BPHTB, sehingga capaian target pajak pun ikut mengalami penurunan," ungkapnya.
Menurutnya, kendati capaian PAD di 10 sektor pajak tahun 2024 lalu masih banyak sektor pajak yang belum memenuhi target. Namun lanjut Markisman, di tahun 2025 ini justru PAD ada kenaikan menjadi Rp 35 miliar. Meskipun demikian dirinya tetap optimis untuk ditahun 2025 capaian targetnya bisa tercapai dengan optimal.
"Meski ada peningkatan, kita tetap optimis target tersebut bisa tercapai dengan terus memaksimalkan dan mendorong wajib pajak untuk taat pajak," pungkasnya.(afrizal)