BENGKULU, BE - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu, terus mematangkan persiapan antisipasi dampak bencana. Salah satunya memastikan kesiapakan ratusan relawan bencana di setiap kelurahan. BPBD Kota Bengkulu, telah menyiagakan relawan bencana, karena saat ini sudah mendekati musim penghujan rawan terjadi banjir.
"Kita sudah ada para relawan disetiap lingkungan myasarakat, dan sudah dilatih agar siap bilamana bencana itu terjadi," ujar Kepala BPBD Kota Bengkulu Will Hopi, kepada BE, Sabtu (9/12).
Para relawan nantinya bertugas membantu tim BPBD dalam memberikan reaksi cepat kepada masyarakat yang terdampak bencana. Salah satu bencana yang sedang mengintai saat ini potensi banjir. Sebab, saat ini telah masuk musim peralihan ke musim hujan.
"Artinya, sebelum tim BPBD datang sudah ada upaya evakuasi dan lain-lain termasuk penyampaian informasi lebih cepat," jelasnya.
Meski sudah diberdayakan relawan, namun BPBD juga mengimbau masyarakat melakukan persiapan secara mandiri. Seperti menyelamatkan arsip penting, seperti ijazah, raport, kartu keluarga, KTP dan lainnya. Karena, dokumen itu salah satu barang yang perlu diamankan dari bencana. Termasuk menyiapkan stok darurat seperti bahan pokok untuk menghadapi kemungkinan banjir.
"Kita imbau masyarakat melakukan langkah penyelamatan, agar dampak pasca bencana ini bisa diminimalisir," imbaunya.
Disisi lain, BPBD juga memastikan ketersediaan buffer stock bencana saat ini masih aman. Adapun buffer stock tersebut berupa bantuan pangan, logistik, tenda pengungsian, dan lain-lain yang dibutuhkan dalam proses evakuasi pasca bencana.
"Untuk buffer stock masih sangat mencukupi hingga tahun depan. Karena, kita juga berkolaborasi dengan OPD atau lembaga lain sehingga tidak ada kendala," pungkasnya. (**)