KOTA MANNA,BE – Ada kabar baik dari Dinas Ketahanan (DKP) Bengkulu Selatan (BS). Dalam waktu dekat, akan kembali menyalurkan beras gratis kepada masyarakat terdampak musibah kemarau. Tidak tanggung-tanggung, DKP BS akan membagikan 6 ton beras gratis bagi korban bencana kemarau tersebut.
Dari jumlah tonase beras yang akan dibagikan gratis tersebut ada sebanyak 2.142 penerima. Nantinya para penerima beras gratis tersebut selain masyarakat yang terdampak kemarau, juga harus masuk dalam peta wilayah rawan pangan dari DKP.
“Untuk penyaluran beras gratis tersebut kami masih menunggu data dari Dinas Pertanian (Distan) BS dan kami usahakan secepatnya beras akan disalurkan,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DKP BS, Marwin SSos kepada BE, Selasa (24/10).
Lebih lanjut, Marwin menjelaskan kenapa data penerima bantuan beras masih menunggu dari Distan karena mayoritas penerima bantuan adalah para petani terdampak kemarau dan mengalami gagal panen. Sehingga, saat ini DKP masih menunggu pendataan dari Distan BS berapa jumlah petani yang terdampak kemarau dan gagal panen untuk mendapatkan bantuan.
“Petani yang mendapatkan bantuan tersebut bisa petani padi, jagung dan palawija,” jelas Marwin.
Marwin menerangkan setelah hasil pendataan dilakukan Distan selesai dilakukan. Maka, pihak DKP akan membagikan bantuan beras sesuai data yang diterima. Sehingga, masyarakat yang tidak masuk dalam data yang ada maka tidak dapat menerima bantuan beras gratis.
“Masing-masing orang akan mendapatkan bantuan sebanyak 400 gram beras setiap harinya. Maka dari jumlah beras cadangan kami 6 ton dan kami butuh 2.142 orang,” terang Marwin.
Pada kesempatan itu juga Marwin mengharapkan para penerima bantuan beras gratis dapat merata di 11 kecamatan yang ada. Sebab, hampir seluruh wilayah BS terdampak dan menyebabkan petani gagal panen.
“Kami usahakan bantuan disalurkan merata dan semoga dapat bermanfaat bagi para penerima,” harapnya. (117)