BENGKULU, BE - Gubernur Bengkulu, Prof H Rohidin Mersyah mengantisipasi kedatangan pengungsi Rohingya ke Provinsi Bengkulu. Karena saat ini banyak pengungsi Rohingya yang tiba di Provinsi Aceh lewat jalur laut.
BACA JUGA:Ketahun Layak Jadi Ibu Kabupaten Bumi Pekal, Bupati Mian Pesan Begini
BACA JUGA:22 Desember, Pengumuman P3K Guru, Ini kata Kadis Kominfo Kota Bengkulu
Gubernur mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) akan melakukan upaya persuasif maupun pencegahan kedatangan pengungsi Rohingya ke Provinsi Bengkulu.
"Kita lebih pendekatan persuasif maupun pencegahan untuk mengatasi hal-hal demikian," terang Rohidin usai memimpin upacara Hari Bela Negara ke-75 yang digelar di halaman Kantor Gubernur Bengkulu, Selasa, 19 Desember 2023.
Dijelaskannya, dalam upaya melakukan antisipasi kedatangan pengungsi Rohingya, Lanal Bengkulu dan Polisi Air (Polair) Polda Bengkulu telah melakukan patroli di laut Bengkulu. Penjagaan laut tentunya untuk menghalau kedatangan pengungsi Rohingya ke Provinsi Bengkulu.
"Patroli berkala sudah dilakukan. Ini sama kayak bagian dari bela negara," tambahnya.
Rohidin menuturkan, sejuah ini belum ada potensi pergerakan pengungsi Rohingya datang ke Provinsi Bengkulu. Baik melalui jalur laut, maupun jalur darat dan udara secara massal. Namun upaya antisipasi tetap terus dilakukan.
"Sejauh ini, belum ada pergerakan," ungkap Rohidin.
Penjagaan laut Bengkulu dari pengungsi Rohingya, juga sampai ke kawasan pulau Enggano.
Menurut Rohidin, sejauh ini pengamanan di kawasan di Pulau Enggano juga terus dilakukan.
"Di Pulau Enggano juga tetap aman," bebernya.
Dilanjutkan, Pulau Enggano itu tidak hanya di jaga dari orang asing masuk tidak resmi. Namun pemerintah juga berupaya untuk mempercepat pembangunan di pulau terluar Bengkulu tersebut.
"Pembangunan di Enggano juga sudah semakin maju, semakin baik dukungan dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. Mudah-mudahan semakin memperkuat posisi Enggano sebagai daerah strategis pertahanan nasional," ujar Rohidin.
Disisi lain, dalam Hari Bela Negara ke-75, Rohidin juga mengajak masyarakat Bengkulu untuk memperkuat rasa bela negara terhadap bangsa Indonesia.