CURUP, BE - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rejag Lebong telah menangani masalah jaringan internet yang terjadi dibeberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang akan digunakan dalam Pemilu serentak 2024 mendatang.
BACA JUGA:Kader Kewaspadaan di Lebong Harus Peka, Begini Caranya
BACA JUGA:Jaksa Ajukan Kasasi Perkara BOK, Pasca Terdakwa Diputus Bebas
Koordinator Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Rejang Lebong, Muhammad Anas Kholiq menjelaskan, bahwa kendala jaringan yang terjadi tersebut akan berpengaruh pada penggunaan aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi Suara (Sirekap) yang akan digunakan untuk menghitung hasil suara Pemilu 2024.
"Dari 40 TPS yang mengalami kendala jaringan, beberapa TPS sudah berhasil kita tangani," terang Anas.
Menurutnya, salah satu cara mereka mengatasinya adalah masalah jaringan internet di TPS tersebut adalah dengan melakukan pergeseran lokasi TPS dari sebelum tak memiliki jaringan internet ke tempat yang memiliki jaringan internet.
Kemudian langkah lain yang mereka lakukan adalah dengan melakukan pemetaan penggunaan provider yang bisa mendukung jaringan internet dibeberapa TPS yang kesulitan terhadap jaringan internet.
"Selain itu, kami juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait lainnya seperti degan PLN untuk memastikan tidak ada pemadaman listrik saat pemungutan suara. Karena ada beberapa daerah yang jaringan internet bergantung dengan PLN," papar Anas.
Selain untuk masalah jaringan, sambungnya, ketersediaan jaringan listrik juga mereka butuhkan untuk penghitungan suara. Karena penghitungan suara diperkirakan sampai malam hari. Pihaknya juga telah meminta KPPS untuk menyiapkan lampu darurat guna mengantisipasi kurangnya penerangan karena hasil rekapitulasinya akan difoto menggunakan HP dan membutuhkan pencahayaan yang memadai.
Sebelumnya, KPU Rejang Lebong mengungkapkan dari 816 TPS yang akan digunakan dalam Pemilu 2024, terdapat 40 TPS yang masih terkendala dengan sinyal. Baik sinyal lemah hingga tak ada sinyal sama sekali.
Daerah-daerah yang terkendala jaringan internet tersebut berada di beberapa kecamatan khususnya yang ada di wilayah Lembak. Untuk daerah yang tidak memiliki sinyal sama sekali tersebut ada 4 desa, yaitu Desa Warung Pojok Kecamatan Sindang Dataran. Kemudian Desa Lubuk Belimbing II Kecamatan Sindang Beliti Ulu, Desa Lubuk Mumpo Kecamatan Kota Padang dan Trans Bukit Batu Kecamatan Padang Ulak Tanding.(251)