harianbengkuluekspress.bacakoran.co - Pembangunan batalyon infanteri di lahan 100 hektare dari pembebasan lahan eks PT Pamorganda akan segera terealisasi pada tahun anggaran 2024 hingga 2025. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Pangdam II/Sriwijaya, Mayjend TNI Yanuar Adil usai melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Bengkulu Utara (BU), Rabu (24/1).
"Ya, untuk pembangunan batalyon infanteri di Kabupaten BU sudah kita sampaikan ke Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD). Mudah-mudahan pembangunan tersebut terealisasi pada anggaran tahun 2024 dan 2025 ini," ujarnya.
Ditambahkanya, bahwa batalyon Infanteri ini akan diberi nama batalyon Infanteri 146. Sebab nama belakangnya akan diberi nama wilayah Kabupaten BU atau yang lainnya itu tergantung dari pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) BU nantinya. Yang jelas pembangunan batalyon Infanteri ini akan segera terealisasi.
"Nama untuk batalyon infanteri nya sudah ada tinggal nama belakangnya dan ini tergantung dari pihak Pemkab BU. Yang jelas pembangunan batalyon Infanteri ini akan segera terealisasi," tukasnya.
BACA JUGA:Prestasi! Serapan Anggaran Pemprov Bengkulu Terbaik Nasional, Segini Persentasenya
BACA JUGA:Prestasi! Serapan Anggaran Pemprov Bengkulu Terbaik Nasional, Segini Persentasenya
Sementara itu, Bupati BU Ir Mian mengucapkan terima kasih bahwa atas perjuangan Pangdam II/Sriwijaya pembangunan batalyon infanteri di lahan pembebasan lahan eks PT Pamorganda seluas 100 hektare yang telah diserahkan ke TNI ditahun anggaran 2024/2025 akan segara ditindaklanjuti.
"Kita bersyukur, atas perjuangan Pangdam II/Sriwijaya, bahwa pembangunan batalyon infanteri di Kabupaten BU akan segera ditindaklanjuti. Ini merupakan peninggalan beliau pada saat beliau menjadi Danrem 041/Gamas Bengkulu untuk Kabupaten BU dan terima kasih pak Pangdam II/Sriwijaya," tandasnya.(127)