harianbengkuluekspress.bacakoran.co - Untuk mempercepat proses pleno ditingkat PPK yang ada di Kabupaten Rejang Lebong, KPU Kabupaten Rejang Lebong akan menggunakan sistem pleno paralel.
"Untuk efisiensi waktu, dalam pleno ditingkat PPK akan kita lakukan dengan sistem paralel," terang Ketua KPU Rejang Lebong, Ujang Maman SSos dikonfirmasi BE, Jumat 16 Februari 2024.
Dijelaskan Ujang, dalam sistem paralel ini akan ada dua PPS yang melakukan pleno secara bersamaan baik waktu maupun tempatnya. Meskpipun dilaksanakan secara bersamaan namun masih tetap terhubug antara satu dengan lainnya.
"Dalam pleno paralel ini, jadi nanti akan ada dua PPS yang melakukan pleno bersamaan didalam satu lokasi, namun semuanya tetap terhubung," ungkap Ujang.
BACA JUGA:Pemkab Lebong Kembali Bantu Masjid, Segini Jumlahnya
BACA JUGA:Golkar Calon Kuat Ketua DPRD Kaur, Segini Perolehan Kursinya
Namun menurut Ujang, pleno dengan sistem paralel tersebut tidak berlaku untuk seluruh PPK yang ada di Kabupaten Rejang Lebong. Pleno dengan sistem paralel tersebut hanya mereka berlakukan untuk PPK yang jumlah TPSnya lebih dari 60 TPS.
Beberapa kecamatan yang TPSnya lebih dari 60 tersebut seperti Kecamatan Selupu Rejang, Kecamatan Curup Tengah, Kecamatan Curup dan sejumlah kecamatan lainnya di Kabupaten Rejang Lebong. Sedangkan untuk kecamatan yang jumlah TPSnya dibawah 60 akan menggunakan sistem pleno biasa.
"Penggunaan metode paralel ini kita berkaca pada Pemilu 2019 lalu, sehingga untuk kecamatan yang jumlah TPSnya 60 lebih maka kita akan menggunakan metode paralel," papar Ujang.
Dengan menggunakan metode paralel tersebut, maka menurut Ujang, pihaknya menargetkan pleno di tingkat kecamatan ini akan selesai dalam waktu tiga hari. Untuk pelaksanaan pleno ditingkat kecamatan sendiri akan dimulai pada tanggal 18 Februari ini atau mundur sehari dari rencana sebelumnya yang disiapkan oleh KPU Rejang Lebong.
Sementara itu, untuk seluruh logistik hasil Pemilu 2024 sendiri. Dikatakan Ujang saat ini semua logistik hasil Pemilu sudah disimpan diseluruh gudang PPK yang ada di 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Rejang Lebong.
"Untuk saat ini seluruh logistik dari 816 TPS sudah berada di gudang PPK semua termasuk dari 13 TPS sulit, dan semuanya dalam keadaan baik," tegas Ujang.
Kemudian untuk perkembangan Sirekap sendiri, menurut Ujang masih terus berproses, dimana hingga Jumat prograsnya sudah mencapai 58 persen.(ari)