Harianbengkuluekspress.id - Badan Karantina Indonesia melalui Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan (BKHIT) Bengkulu mengambil langkah proaktif untuk melindungi kelestarian hayati dan sumber daya alam setempat.
Dalam upaya kolaboratif tersebut BKHIT Bengkulu menyelenggarakan acara sinergi bersama instansi vertikal pemerintah Bengkulu, menggarisbawahi pentingnya upaya bersama dalam menjaga keanekaragaman hayati dan lingkungan, bertempat di RBC, Jumat 23 Februari 2024.
"Ini baru awal, kita dari instansi vertikal hayati bersama akademisi dan pemerintah daerah baik dari pertanian, perkebunan, perikanan, kehutanan siap bersama-sama untuk bersinergi dalam menjaga dan melindungi kelestarian hayati, ketahanan pangan untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing komoditas unggulan daerah untuk kesejahteraan Bengkulu," ungkap Kepala BKHIT Bengkulu, Aris Hadiyono,SP.
BACA JUGA:Cari Korban Hanyut, Kaki Seorang Anggota TIM SAR Nyaris Putus, Begini Kronnologinya
BACA JUGA:Petani di Kaur Tertimbun Longsor, Begini kejadiannya
Aris menjelaskan bahwasanya hasil forum dari kolaborasi yang diselenggarakan tersebut menjalin kesepakatan untuk kelestarian alam Bengkulu, ketahanan pangan dan produk unggulan Bengkulu
Agar ada nilai tambahnya dan memiliki daya saing tinggi dan nantinya akan disampaikan kepada Pemerintah Daerah Provinsi Bengkulu dalam hal ini yaitu Gubernur.
" Insyaallah forum komunikasi instan hayati ini akan kami sampaikan kepada Bapak Gubernur, bahwa kami ada instansi vertikal yang siap bersama-sama bersama pemerintah daerah," jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, akademisi dari Universitas Bengkulu, Prof. Dr. Ir Alnopri, MS juga mengatakan bahwa terkait dengan keanekaragaman hayati provinsi Bengkulu patut bersyukur karena telah memiliki 3 instansi vertikal
Yaitu Badan Karantina, Badan Sertifikasi Instrumen Pertanian, dan Badan Konservasi Sumber Daya Alam yang menjadi suatu kekuatan kaitannya dengan keanekaragaman hayati.
Ia menilai bahwa Bengkulu memiliki potensi besar yang mana provinsi Bengkulu memiliki potensi letaknya geografis dan potensi genetiknya baik dilaut, dataran rendah maupun pegunungan,
"Kalau 3 daerah ini lingkungan ekosistemnya dimanfaatkan semuanya dengan bagus maka bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bengkulu, dan dengan adanya 3 instansi vertikal ini saya rasa pak Gubernur akan sangat support dan bagaimana nanti nilai tambah dapat dinikmati masyarakat Bengkulu maka insyaallah PAD Bengkulu akan meningkat," pungkasnya.
BACA JUGA: Area Pencarian 3 Korban Hanyut Diperluas Hingga ke Sini
BACA JUGA:Baru 2 Kecamatan Ini Tuntaskan Pleno Hasil Pemilu
Pada rapat kolaborasi dalam melestarikan, menjaga dan melindungi kelestarian hayati, ketahanan pangan untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing komoditas unggulan daerah untuk kesejahteraan Bengkulu