Harianbengkuluekspress.id- Ketua DPD Golkar Rejang Lebong, H Wahono SP ambil bagian dalam penjaringan Bakal Calon Kepala Daerah (Balon Kada) yang dilakukan oleh DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Rejang Lebong.
Adanya kepastian Wahono ambil bagian dalam penjaringan tersebut, setelah adanya utusan dari DPD Golkar Rejang Lebong yang mendatangi Balai PAN Rejang Lebong utnuk mengambul formulir penjaringan untuk Wahono.
Ketua Tim 5 atau Tim Penjaringan Balon Kada DPD PAN Rejang Lebong, Juliansyah Yayan membenarkan bahwa ada utusan dari Wahono yang datang untuk mengambil formulir penjaringan.
Dimana pengambilan formulir pendaftaran untuk Wahono tersebut dilakukan pada Selasa 2 April 2024.
BACA JUGA:Tidak Hanya Indonesia, 6 Negara ini Juga Menerapkan Tradisi Mudik
BACA JUGA:KUR BRI 2024, Ini Penyebab Pengajuan Ditolak
"Iya memang, ada utusan dari pak Wahono yang datang mengambil formulir penjaringan ke sekretariat Tim 5 atau Balai PAN Rejang Lebong," ungkap Yayan dikonfirmasi Selasa 3 April 2024.
Diungkapkan Yayan, dalam penjaringan yang dilakukan DPD PAN Rejang Lebong tersebut, Wahono yang saat ini merupakan anggota DPRD Rejang Lebong mengambil formulir sebagai Bakal Calon Wakil Bupati Rejang Lebong.
"Formulir yang diambil adalah formulir untuk calon wakil bupati," tambah Yayan.
Lebih lanjut Yayan menjelaskan, hingga Rabu pagi sudah ada 4 tokoh yang mengambil formulir dalam penjaringan Balon Kada di DPD PAN Rejang Lebong.
Dimana yang pertama kali mengambil formulir adalah Wakil Bupati Rejang Lebong, Hendra Wahyudiansyah SH yang juga diketahui sebagai ketua DPD NasDem Rejang Lebong.
Kemudian dua tokoh lain yang telah mengambil formulir tersebut adalah Untung Basuki yang juga seorang politius dan tokoh masyarakat Jawa. Dimana dalam Untung juga mengambil formulir untuk bakal calon wakil bupati.
Kemudian tokoh lainnya yang telah mengambil formulir adalah AKBP Edi Sujatmiko yang juga mengambil formulir sebagai bakal calon wakil bupati.
Yayan kembali menjelaskan bahwa proses penjaringan Balon Kada di DPD PAN Rejang Lebong tersebut masih terbuka lebar.
Kemudian siapapun yang mendaftar masih memiliki kesempatan yang sama untuk diusung oleh PAN dalam Pilkada serentak 2024 mendatang.