Jelang Lebaran, Tim Awasi Ketersediaan Daging Halal di Pasar, Ini Temuannya

Selasa 09 Apr 2024 - 06:49 WIB
Reporter : Budhi Sulaksono
Editor : Asrianto

Harianbengkuluekspresss.id - Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Bengkulu bersama dengan Satgas Halal Provinsi Bengkulu dan instansi terkait lainnya melakukan pengawasan ketat terhadap daging yang beredar di pasar menjelang hari raya Idul Fitri. 

Langkah ini dilakukan guna memastikan ketersediaan daging yang aman, sehat, utuh dan tentu halal untuk konsumsi masyarakat.

Pengawasan yang dilakukan ini meliputi pemeriksaan terhadap kondisi daging serta sosialisasi tentang pentingnya wajib halal Oktober (WHO) 2024 di pasar Minggu dan Panorama. 

Upaya ini dilakukan untuk mencegah penjualan daging gelonggongan, daging busuk dan pemalsuan daging yang dapat membahayakan kesehatan konsumen.

BACA JUGA:Kepahiang di Kepung Banjir, Berikut Titik-titiknya

BACA JUGA:SMAN 1 Berbagi Ratusan Paket Sembako, Ini Tujuan Sang Kepala Sekolah Jadikan Kegiatan Rutin

"Dari hasil dari pengawasan yang sudah kita lakukan sejauh ini, kita menemukan bahwa sebagian besar daging yang dijual di pasar memenuhi standar keamanan dan layak untuk dikonsumsi. Namun, kita juga menemukan organ hati terinfeksi Fasciola Hepatica (Cacing hati) di salah satu lapak pedagang. Organ hati yang terinfeksi tersebut telah disita karena dianggap tidak layak untuk dikonsumsi," ucap Kepala Dispangtan kota, Adriansyah melalui Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan, Henny, Senin, 8 April 2024, kepada BE.

Selain itu, ia menyebutkan, pihaknya juga melakukan sosialisasi tentang wajib halal Oktober 20024 dalam rangka batas akhir pendaftaran Sertifikasi Halal untuk produk makanan, minuman dan juga jasa sembelihan.

Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa para pelaku usaha yang sudah memiliki sertifikat halal menjalankan proses produksi sesuai dengan aturan dan komitmen yang telah mereka buat.

"Kita juga terus mengajak masyarakat luas untuk turut serta dalam mensosialisasikan WHO 2024 sesuai istruksi dari Kementerian Agama (Kemenag) Bengkulu. Hal itu guna menciptakan Komunitas Halal di Provinsi Bengkulu. Dengan demikian, diharapkan slogan "Halal Indonesia untuk masyarakat dunia" dapat terwujud," tuturnya.

BACA JUGA:Manfaatkan THR untuk Investasi, Ini Persentase Idealnya Kata Kepala OJK Bengkulu

BACA JUGA:Pasang Spanduk Tarif Parkir, Ini Tujuan Bapenda Kota Bengkulu

Sedangkan untuk kebutuhan daging, ia memastikan mencukupi hingga lebaran nanti, pasalnya sekarang ini suplai daging dari peternak masih lancar.

"Untuk stoknya masih aman hingga seusai lebaran Idul Fitri nanti. Karena kita akan terus rutin turun ke lapangan terkait hal ini," pungkasnya. (Budhi)

 

Kategori :