Jaring Ikan, Karyawan PT BRS Tewas Tertimbun Longsor, Begini Kejadiannya

TKP karyawan PT BRS menjaring Ikan yang tewas akibat tertimbun longsor-Aprizal/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id - Naas yang dialami korban Maharaja (30) yang merupakan Karyawan PT BRS warga Desa Lubuk Tanjung Kecamatan Air Napal Kabupaten Bengkulu Utara (BU).

Dirinya meninggal dunia setelah tertimbun material longsor saat sedang menjaring ikan di pantai yang berada di Desa Kota Agung Kecamatan Air Besi Kabupaten BU, pada Sabtu 29 Maret 2025 sekitar pukul 07.30 Wib.

Kapolres BU AKBP Eko Munarianto SIK melalui Kapolsek Air Besi, Iptu Deni Mashuri saat dikonfirmasi membenarkan atas peristiwa tersebut.

Dimana korban yang merupakan seorang karyawan PT BRS meninggal dunia saat dirinya menjaring ikan di pantai yang berada di Desa Kota Agung.

BACA JUGA:Pikat Wisatawan, Walikota Bengkulu Akan Tambah Landmark di Kawasan Pasir Putih dan Pantai Zakat

BACA JUGA:Prakiraan Cuaca Bengkulu Selatan, Sabtu 29 Maret 2025, Waspada Hujan Lebat dan Petir di Beberapa Wilayah

"Ya, korban diketahui meninggal dunia Sabtu pagi 29 Maret 2025 sekitar pukul 07.30 Wib pada saat menjaring ikan,"ujarnya.

Ditambahkannya, bahwa korban pergi dari rumah ke lokasi tempat dirinya menjaring ikan pada pukul 05.30 Wib.

Sesampainya di pantai korban langsung membentang jaring ikan miliknya, namun pada saat itu cuaca hujan dan korban menarik tali jaring yang dipasang ke pinggir pantai.

Dan korban pun berteduh dipinggir dekat dengan tebing yang mencekung kedalam dan ketinggian tebing tersebut sekitar 20 meter

Ketika korban duduk di tepian tebing yang cekung tersebut, tiba tiba material bongkahan tanah bercampur batu jatuh dan menimpa tubuh korban.

Kejadian tersebut menyebab luka berat tepat dikepala korban yang menyebabkan kepala korban remuk dan hancur diperkirakan korban meninggal di tempat kejadian.

"Korban tertimbun material longsor pada saat berteduh dibawa tebing dengan ketinggian kerumah lebih 20 meter  setelah membentang jaring ikan. Namun naas tiba tiba tebing tersebut longsor dengan material bongkahan tanah bercampur batu jatuh dan menimpa tubuh korban yang menyebab luka berat tepat dikepala korban yang menyebabkan kepala korban remuk dan hancur diperkira,"tambahnya.

BACA JUGA:Sertijab Kapolres Mukomuko, Ini yang Disampaikan AKBP Ricy Crisma Wardana SIK

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan