Gudang Logistik KPU Dijaga Ketat, Polisi Berjaga 24 Jam
IST/BE JAGA: Anggota Polres Kaur saat melakukan penjagaan di gudang logistik KPU Kaur,Sabtu (4/11).--
BINTUHAN,BE - Polres Kaur mengerahkan anggotanya untuk mengamankan gudang logistik Pemilu 2024 milik KPU Kaur yakni Gudang Logistik I (Dapil I) di Jl. Syaukani Saleh, Desa Sinar Pagi persisnya samping Rumah Makan Taliwang. Gudang Logistik II (Dapil II) di Jl. Lintas Sumatera, Desa Selasih atau depan Bank Bengkulu Cabang Bintuhan dan terakhir Gudang Logistik III (Dapil III) di Jl. Lintas Sumatera Desa Sinar Pagi persisnya depan Taman Bhineka. Pengamanan dilakukan hingga tahapan Pemilu selesai.
“Penjagaan ini lakukan 24 jam untuk tiga gudang logistik termasuk juga kantor KPU dan Bawaslu," kata Kapolres Kaur Polda Bengkulu AKBP H Eko Budiman SIK MIK MSi, Sabtu (4/11), kepada BE.
Dikatakan Kapolres, proses pengamanan ini, polisi juga akan mengecek maupun pengunjung yang masuk gudang. Hal itu harus dilakukan dengan maksimal. Dimana sejumlah personil laras panjang atribut lengkap mulai melakukan penjagaan. Penjagaan dilakukan secara patroli dan juga mendirikan Pos PAM baik di KPU maupun di Bawaslu. Untuk lokasi gudang ditempatkan 4-6 orang personil dengan senjata laras panjang. Selain pemantauan langsung personil juga melakukan pemantauan secara online melalui CCTV untuk memastikan logistik aman.
"Saat ini kondisi gudang kita jaga penuh, mudah- mudahan aman terkendali sesuai harapan kita semua,”harapnya.
Sementara itu logistik yang tiba di tiga gudang itu yakni berupa kotak suara dengan jumlah 2.200 Kotak, atau sebanyak 440 Box, dimana dalam 1 Box berisi 5 Kotak. Logistik itu tiba sejak Jumat lalu (27/10) dikirim dari PT. Cipta Buana Perkasa Tangerang. Hal ini dibenarkan Ketua KPU Kaur Mulis Aryanto. Ia menyebut saat ini baru kotak suara sementara yang lain belum tiba. Untuk perakitan kotak suara akan dilakukan di masing-masing Gudang pada tanggal 05 November nanti.
"Sedangkan, bilik suara, tinta, segel dan logistik Pemilu lainnya sampai saat ini belum ada konfirmasi dari KPU Provinsi dan masih menunggu,”tandasnya.(618)