Ini Dia Penempatan Jemaah Haji Indonesia, Bengkulu Berada Di Wilayah Ini
ilustrasi keberangkatan jemaah haji Indonesia ke tanah suci makkah -istimewa/bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id- Pelaksanaan Ibadah haji tinggal menghitung hari, sebanyak 554 kelompok terbang mulai diterbangkan pada 12 Mei 2024.
Persiapan mulai akomodasi, transportasi hingga katering selama di Arab Saudi pun terus dimatangkan. Bahkan belum lama ini Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas langsung meninjau persiapan-persiapan tersebut di Arab Saudi.
Demi kenyamanan jemaah haji, belum lama ini Kementerian Agama melalui Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) pun telah menerbitkan aturan penempatan akomodasi atau hotel Jemaah di makkah dan Madinah.
Penempatan akomodasi jemaah haji Indonesia di Makkah dan Madinah tersebut tertuang dalam Keputusan Dirjen PHU Nomor 214 tahun 2024.
" Penempatan jemaah ke hotel mengacu pada jadwal pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji, " ungkap Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid di Jakarta
Untuk embarkasi yang diberangkatkan pada gelombang pertama, akan diterbangkan menuju Madinah.
Gelombang pertama akan dibagi dalam tiga wilayah di Madinah yaitu Markaziyah Syamaliyah, Markaziyah Gharbiyah, dan Markaziyah Janubiyah.
Sedangkan yang di Makkah, jemaah haji ditempatkan di lima wilayah, Syisyah, Raudhah, Jarwal, Misfalah, dan Rey Bakhsy. (**)
Berikut daftar sebaran wilayah penempatan hotel jemaah haji Indonesia di Makkah dan Madinah
A. Syisyah
1. Embarkasi Makassar/UPG: Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat
2. Embarkasi Batam/BTH: Riau, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Jambi
3. Jakarta (Pondok Gede)/JKG: DKI Jakarta, Banten, Lampung
4. Padang/PDG: Sumatera Barat, Bengkulu