Gerayangi Nenek 66 Tahun, Orang Tua Murka, Serahkan Pelaku ke Polres

IST/BE - Pelaku pencabulan terhadap nenek-nenek diamankan Polres Lebong, Kamis (16/11). --

LEBONG, BE – Entah apa yang merasuki DI (28) warga Kecamatan Bingin Kuning Kabupaten Lebong. Apakah ada niat mencuri atau memang ingin melakukan asusila terhadap seorang nenek-nenek berinisial AS (66) warga Kecamatan Lebong Atas, Lebong. 

Akibat perbuatannya, DI diamankan anggota Polres Lebong karena dilaporkan melakukan pencabulan terhadap nenek AS.

Data terhimpun, kejadian tersebut terjadi pada Jumat (3/11) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB. 

Korban yang sedang tertidur pulas, tiba-tiba terkejut karena mengetahui dadanya digerayangi pelaku.

Mengetahui hal tersebut, korban langsung berteriak dan pelakupun langsung membungkam mulut korban. 

Namun, karena teriakan korban sebelumnya cukup kencang, anak korban yang satu rumah dengan korban langsung terbangun dan menuju kamar korban.

Pada saat itu, anak korban melihat pelaku dan terjadilah perkelahian antara anak korban dengan pelaku. Pada saat itu, pelaku berhasil melarikan diri melalui pintu belakang rumah korban.

Tak terima dilecehkan pelaku, korbanpun melapor ke mapolres Lebong.

Kapolres Lebong, AKBP Awilzan SIK melalui Kasat Reskrim, Iptu Rizki DDwi Cahyo STrK SIK membenarkan adanya laporan tindak pidana pencabulan yang dialami korban. Kasat menjelaskan, terlapor pun sudah diamankan di Mapolres Lebong.

“Orang tua pelaku sendiri yang mengantar pelaku ke Mapolres,” kata Kasat Reskrim, Kamis (16/11).

Ketika ditanya apakah pelaku memang berniat melakukan perbuatan asusila, Kasat mengatakan bahwa untuk saat ini masih dilakukan pendalaman. Dimana untuk laporan awal terkait tindak pidana pencabulan.

“Sebagaimana dimaksud dalam pasal 289 KUHPidana,” jelasnya.

Lanjut Kasat, untuk kasus lain pihaknya saat ini masih melakukan pendalaman. Hal ini dikarenakan modus operandi pelaku ketika masuk ke dalam rumah korban masuk dari pintu belakang, dan membukanya dengan cara mencongkel  menggunakan linggis.

“Saat ini masih kita dalami, nanti akan kita sampaikan lebih lanjut,” tuturnya.(614)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan