Tak Netral, Anggota Polres Bakal PTDH

Reporter: Irul |

Editor: Haijir |

Minggu , 29 Sep 2024 - 21:20

IRUL/BE KETERANGAN: Kapolres Kaur saat memberikan keterangan kepada awak media soal netralitas anggota dan imbauan Kamtibmas.--

Harianbengkuluekspress.id - Kapolres Kaur AKBP Yuriko Fernanda SH SIK MH kembali mengingatkan seluruh anggota Polri khususnya personel Polres Kaur untuk tidak terlibat politik praktis pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kaur 2024. Sebab jika ada personel Polri tidak netral dan terlibat politik, akan diberikan disiplin sampai Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH).

“Saya ingatkan kepada seluruh personel Polri khusus Polres Kaur agar netral, agar Pilkada ini berjalan lancar. Juga sudah disampaikan untuk anggota Polri yang tidak netral akan kita berikan sanksi 14 hari PTDH,” tegas Kapolres, Minggu 29 September 2024.

Dikatakan Kapolres, dimana pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap anggota Polri yang tidak netral. Oleh karena itu ia meminta kepada seluruh masyarakat jika mengetahui atau melihat ada oknum anggota kepolisian yang tidak netral, untuk segera melaporkan hal tersebut ke Polres Kaur.

Sebab sesuai dengan Pasal 5 Ayat b PP Nomor 2 Tahun 2003, disebutkan bahwa anggota Polri dilarang melakukan kegiatan politik praktis dan sanksinya, dipindah tugas yang bersifat demosi, serta rekomendasi pemberhentian tidak dengan hormat sebagai anggota Polri.

“Polri netral dengan tidak memihak dan memberikan dukungan materil maupun materiil kepada salah satu kontestan Pilkada 2024. Harapan kita semua anggota Polres Kaur ini dapat menjalankan tugasnya dengan baik,” harapnya.

Ditambahkan Kapolres, ia juga meminta kepada masyarakat Kaur agar tidak mudah terprovokasi hoax serta mengajak masyarakat mendukung kinerja Polri dalam memelihara Kamtibmas menjelang Pilkada 2024 ini, serta menolak segala hoax dan ujaran kebencian berbau Sara yang bisa memecah belah persaudaraan.

“Untuk masyarakat jangan mudah terprovokasi oleh berita hoax yang mungkin terjadi selama kampanye ini. Juga kepada masyarakat agar sama-sama menjaga Kamtibmas di wilayah masing-masing,” imbaunya. (Irul)

tak netral, anggota   polres bakal ptdh                            harianbengkuluekspress.id - kapolres kaur akbp yuriko fernanda sh sik mh kembali mengingatkan seluruh anggota polri khususnya personel polres kaur untuk tidak terlibat politik praktis pada pemilihan kepala daerah (pilkada) kaur 2024.  sebab jika ada personel polri tidak netral dan terlibat politik, akan diberikan disiplin sampai pemberhentian tidak dengan hormat (ptdh).
“saya ingatkan kepada seluruh personel polri khusus polres kaur agar netral, agar pilkada ini berjalan lancar.  juga sudah disampaikan untuk anggota polri yang tidak netral akan kita berikan sanksi 14 hari ptdh,” tegas kapolres, minggu 29 september 2024.
dikatakan kapolres, dimana pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap anggota polri yang tidak netral. oleh karena itu ia meminta kepada seluruh masyarakat jika mengetahui atau melihat ada oknum anggota kepolisian yang tidak netral, untuk segera melaporkan hal tersebut ke polres kaur.  
baca juga:perkuat mitigasi bencana ke satuan pendidikan, mdmc lakukan ini
baca juga:hipmi dukung sultan jadi ketua dpd ri, momentum putra bengkulu jadi tokoh nasional
sebab sesuai dengan pasal 5 ayat b pp nomor 2 tahun 2003, disebutkan bahwa anggota polri dilarang melakukan kegiatan politik praktis dan sanksinya, dipindah tugas yang bersifat demosi, serta rekomendasi pemberhentian tidak dengan hormat sebagai anggota polri.
“polri netral dengan tidak memihak dan memberikan dukungan materil maupun materiil kepada salah satu kontestan pilkada 2024. harapan kita semua anggota polres kaur ini dapat menjalankan tugasnya dengan baik,” harapnya.
ditambahkan kapolres, ia juga meminta kepada masyarakat kaur agar tidak mudah terprovokasi hoax serta mengajak masyarakat mendukung kinerja polri dalam memelihara kamtibmas menjelang pilkada 2024 ini, serta menolak segala hoax dan ujaran kebencian berbau sara yang bisa memecah belah persaudaraan.
baca juga:waspada jebakan pinjaman rentenir, begini pesan kepala ojk bengkulu
“untuk masyarakat jangan mudah terprovokasi oleh berita hoax yang mungkin terjadi selama kampanye ini. juga kepada masyarakat agar sama-sama menjaga kamtibmas di wilayah masing-masing,” imbaunya. (irul)

Tag

Share