Palm Ola Bakery And Resto, Nikmati Kelezatan, Berikut Kisah Dibalik Namanya

Potret suasana Bakery and Resto Palm Ola-Indri, CW1/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id – Ditengah maraknya pertumbuhan bisnis kuliner di Bengkulu, Palm Ola Bakery And Resto muncul sebagai salah satu destinasi favorit bagi para pencinta kuliner.

Dengan kombinasi antara produk berkualitas, inovasi yang terus berlanjut dan pelayanan yang ramah. Palm Ola berhasil menciptakan pengalaman dan cerita kelezatan bersantap tak terlupakan. 

Pengelola Palm Ola, Hilman Setiawan menceritakan saat diwawancara BE, Kamis, 10 Oktober 2024, makna dibalik nama Palm Ola.

“Nama ini terinspirasi dari pohon Palem atau telapak tangan, yang bagi kami melambangkan kehidupan dan kebahagiaan sedangkan, Ola itu sebutan kata halo dalam bahasa Portugis. Visi kami menciptakan tempat yang tidak hanya menawarkan makanan lezat, tetapi juga atmosfer yang ramah dan menyenangkan bagi semua kalangan,” ungkapnya Bapak Hilman dengan semangat.

BACA JUGA:Ide Usaha, Ech Studio, Make-Up yang Menginspirasi, Ayo Sini

BACA JUGA:Ide Usaha, Ayam Geprek Dapur Mama Fariq, Kuliner Favorit Baru di Bengkulu

Salah satu hal yang membuat Palm Ola begitu terkenal adalah kualitas rotinya. 

“Kami sangat menekankan kontrol kualitas dalam setiap produk yang kami hasilkan. Kami menggunakan campuran bahan lokal dan bahan impor untuk memastikan setiap roti yang dihasilkan memiliki rasa dan tekstur yang sempurna. Setiap langkah dalam proses produksi kami diawasi dengan ketat, sehingga pelanggan bisa merasakan konsistensi yang sama setiap kali mereka datang,” jelas Bapak Hilman.

Hilman melanjutkan cerita tentang perjalanan awal berdirinya Palm Ola. 

“Ketika kami pertama kali memulai, banyak tantangan yang harus dihadapi, terutama dalam hal penyediaan bahan baku berkualitas. Kami berusaha untuk mendapatkan bahan dari sumber yang terpercaya dan juga mempertimbangkan penggunaan bahan lokal. Dengan ketekunan dan dukungan dari tim, kami berhasil mengatasi berbagai rintangan yang ada,” tuturnya.

Hilman melanjutkan pembicaraan dengan menyoroti komitmen Palm Ola terhadap komunitas lokal.

“Kami percaya bahwa sebuah bisnis harus memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar. Oleh karena itu, kami menggunakan bahan-bahan dari lokal seperti Jeruk Kalamansi dan terlibat dalam berbagai kegiatan sosial. Kami ingin memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” tuturnya.

Dalam era perkembangan pesat kuliner di Bengkulu, Bapak Arif menegaskan pentingnya tetap relevan.

“Kami mengandalkan media sosial untuk pemasaran dan promosi. Kami juga sering mengadakan event promosi dan berkolaborasi dengan influencer lokal untuk menjangkau lebih banyak pelanggan,” katanya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan