DISUKA Religius dan Merakyat, Sosok Tepat Pimpin Kota Bengkulu
Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu nomor urut 1, Ustaz Dani Hamdani - Sukatno (DISUKA) dinilai religius dan merakyat. -IST/BE-
Harianbengkuluekspress.id – Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu nomor urut 1, Ustaz Dani Hamdani dan Sukatno (DISUKA) menarik perhatian masyarakat menjelang pemilihan kepala daerah 27 November 2024 mendatang.
Dengan latar belakang yang religius dan merakyat, pasangan ini dinilai memiliki kualitas kepemimpinan yang sesuai dengan harapan warga Bengkulu.
Calon Wali Kota Bengkulu, Dani Hamdani dikenal sebagai sosok yang religius dan aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan.
Ia berkomitmen untuk mengintegrasikan nilai-nilai agama dalam kebijakan yang diusulkan demi menciptakan suasana kota yang kondusif.
"Kami ingin menjadikan Bengkulu sebagai kota yang damai dan sejahtera, dengan masyarakat yang saling mendukung dalam kerukunan," ujar Dani, Sabtu, 2 November 2024.
BACA JUGA:Majukan Pendidikan di Kota Bengkulu, DISUKA Siap Wujudkan Sekolah Gratis Berkualitas
BACA JUGA:DISUKA Tak akan Jerat Rakyat dengan Pajak
Sementara itu, Sukatno, yang akan mendampingi Dani sebagai Wakil Wali Kota juga memiliki reputasi sebagai pemimpin yang dekat dengan masyarakat.
Sukatno sering turun langsung ke lapangan, mendengarkan aspirasi warga dari berbagai kalangan.
"Kepemimpinan bukan hanya tentang mengarahkan, tetapi juga tentang mendengar dan memahami. Saya ingin menjadi pemimpin yang bisa dirasakan kehadirannya oleh masyarakat," kata Sukatno.
Di sisi lain, Ketua DPD PKS Kota Bengkulu, Rahmat Widodo, yang merupakan tokoh pendukung utama DISUKA menyebut pasangan ini sebagai “pemimpin yang diidamkan masyarakat”.
Menurutnya, Dani dan Sukatno tidak hanya memiliki integritas, tetapi juga kepekaan sosial yang kuat.
"DISUKA mewakili harapan kami untuk kota ini, membawa nilai-nilai religius dan kedekatan dengan masyarakat," ujar Rahmat.
Rahmat juga menegaskan, dukungan PKS untuk pasangan DISUKA bukan hanya karena kedekatan ideologis, tetapi juga karena keyakinan akan kemampuan mereka untuk memajukan Kota Bengkulu.