Hajar Istri, Seorang Petani di BS Diringkus Polisi, Begini Pemicunya

Reporter: Renald |

Editor: Asrianto |

Kamis , 14 Nov 2024 - 08:49

GH (44) warga Desa Talang Indah, Kecamatan Bunga Mas yang berhasil diringkus setelah melakukan KDRT, Rabu 13 November 2024.-Renald/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id– Polsek Manna, Polres Bengkulu Selatan (BS) berhasil menangkap GH (44) seorang petani asal Desa Talang Indah, Kecamatan Bunga Mas.

GH harus berurusan dengan Polisi karena diduga kuat melakukan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya.

Adapun penangkapan GH dilakukan pada Selasa, 12 November 2024 sekitar pukul 09.00 WIB, setelah laporan diterima oleh pihak kepolisian tiga hari sebelumnya.

Sementara kronologis kejadian bermula pada Sabtu, 9 November 2024, sekitar pukul 19.30 WIB berdasarkan laporan yang disampaikan korban, Mimi Yuliarni (36) insiden bermula ketika pelaku meminta uang sebesar Rp 100.000 kepadanya untuk keperluan mengurus berkas pinjaman bank.

"Korban yang saat itu sedang beristirahat, menolak memberikan uang tersebut. Penolakan ini memicu kemarahan pelaku hingga mengakibatkan tindak kekerasan," ujar Kapolsek Manna, IPTU Buharman SH kepada BE, Rabu 13 November 2024.

Lebih lanjut, Buharman menjelaskan dari hasil laporan dan pendalaman kasus KDRT tersebut. Pelaku GH menendang bahu kiri dan kepala bagian bibir korban, menyebabkan luka robek dan memar pada bibir korban.

"Setelah mengalami kekerasan tersebut, korban segera melapor ke Polsek Manna untuk mendapatkan perlindungan hukum. Tentunya laporan tersebut kami tindak lanjuti cepat dan dengan serius," jelasnya.

Buharman menyebutkan proses penangkapan dilakukan bersama Unit Reskrim dalam melakukan penyelidikan dan penelusuran keberadaan pelaku.

Adapun hasilnya pada Selasa pagi, 12 November 2024 Unit Reskrim mendapatkan informasi bahwa GH tengah berada di rumahnya di Desa Talang Indah.

"Tidak pikir panjang tim langsung bergerak menuju lokasi dan berhasil mengamankan pelaku tanpa perlawanan," sambungnya.

Lebih jauh Buharman mengungkapkan penangkapan tersebut bentuk komitmen Polsek Manna dalam menindak tegas segala bentuk kekerasan, terutama yang terjadi di lingkungan rumah tangga.

hajar istri, seorang petani di bs diringkus polisi, begini pemicunya                            harianbengkuluekspress.id– polsek manna, polres bengkulu selatan (bs) berhasil menangkap gh (44) seorang petani asal desa talang indah, kecamatan bunga mas. 
gh harus berurusan dengan polisi karena diduga kuat melakukan tindak kekerasan dalam rumah tangga (kdrt) terhadap istrinya. 
adapun penangkapan gh dilakukan pada selasa, 12 november 2024 sekitar pukul 09.00 wib, setelah laporan diterima oleh pihak kepolisian tiga hari sebelumnya.
 sementara kronologis kejadian bermula pada sabtu, 9 november 2024, sekitar pukul 19.30 wib berdasarkan laporan yang disampaikan korban, mimi yuliarni (36) insiden bermula ketika pelaku meminta uang sebesar rp 100.000 kepadanya untuk keperluan mengurus berkas pinjaman bank. 
baca juga:laka lantas di bs, mini bus vs truk bermuatan sendal, begini kejadianya
baca juga:bus sekolah di bs, setiap hari angkut ribuan pelajar, ini harapan kadishub
"korban yang saat itu sedang beristirahat, menolak memberikan uang tersebut. penolakan ini memicu kemarahan pelaku hingga mengakibatkan tindak kekerasan," ujar kapolsek manna, iptu buharman sh kepada be, rabu 13 november 2024.
lebih lanjut, buharman menjelaskan dari hasil laporan dan pendalaman kasus kdrt tersebut. pelaku gh menendang bahu kiri dan kepala bagian bibir korban, menyebabkan luka robek dan memar pada bibir korban.
"setelah mengalami kekerasan tersebut, korban segera melapor ke polsek manna untuk mendapatkan perlindungan hukum. tentunya laporan tersebut kami tindak lanjuti cepat dan dengan serius," jelasnya.
buharman menyebutkan proses penangkapan dilakukan bersama unit reskrim  dalam melakukan penyelidikan dan penelusuran keberadaan pelaku. 
adapun hasilnya pada selasa pagi, 12 november 2024 unit reskrim mendapatkan informasi bahwa gh tengah berada di rumahnya di desa talang indah. 
"tidak pikir panjang tim langsung bergerak menuju lokasi dan berhasil mengamankan pelaku tanpa perlawanan," sambungnya.
lebih jauh buharman mengungkapkan penangkapan tersebut bentuk komitmen polsek manna dalam menindak tegas segala bentuk kekerasan, terutama yang terjadi di lingkungan rumah tangga.
baca juga:tokoh jawa dukung romer, targetkan menang telak di bs
baca juga:susu pilbup dan c hasil pleno tiba di bs
bahkan pelaku yang berhasil diringkus langsung digiring ke mako polsek manna untuk menjalani pemeriksaan dan proses hukum lebih lanjut.
"polres bengkulu selatan menegaskan bahwa perlindungan terhadap korban kekerasan, terutama perempuan dan anak, menjadi prioritas. dengan langkah cepat ini kami ingin menunjukkan keseriusan dalam menegakkan hukum yang berlandaskan prinsip presisi, yaitu prediktif, responsibilitas, transparansi, dan berkeadilan. dan kami juga mengimbau masyarakat untuk tidak segan melapor jika mengetahui atau mengalami tindakan kekerasan. kepolisian siap memberikan perlindungan dan memastikan proses hukum berjalan sesuai aturan,” pungkasnya. (renald)