Waspada Sering Gunakan Tetes Mata Bisa Sebabkan Katarak, Kenali Penyebab, Gejalanya dan pengobatannya

Reporter: Endang |

Editor: Endang S |

Selasa , 26 Nov 2024 - 15:29

ilustrasi periksa mata -istimewa/bengkuluekspress-

waspada  sering gunakan tetes mata bisa sebabkan katarak, kenali penyebab,  gejalanya dan pengobatannya                             harianbengkuluekspress.id- penyakit katarak  menjadi salah stau masalah kesehatan yang cukup marak, terutama bagi mereka yang usia lanjut. 
katarak adalah kondisi di mana lensa mata menjadi keruh dan buram, sehingga seseorang tidak dapat melihat dengan jelas. 
ini bukan epidemi, tetapi dapat menyebabkan kebutaan jika tidak segera ditangani.
penyakit katarak biasanya berkembang secara bertahap.  penyakit ini biasanya muncul karena proses penuaan atau bertambahnya usia, kebiasaan merokok karena faktor genetik. 
kemudian, penggunaan tetes mata secara rutin yang mengandung steroid,serta paparan sinar ultraviole
baca juga:digunakan sebagai bumbu rempah, 6 manfaat lengkuas untuk kesehatan
baca juga:dikenal mnegurangi kanker, 6 manfaat kunyit putih untuk kesehatan wanita
guna meminimalisir terjadinya katarak, anda dapat mengetahui apa saja gejala-gejala  katarak, yang bisa dicurigai. 
pada tahap awal, pasien biasanya mengalami penglihatan kabur, kabut, kesulitan melihat benda-benda yang ada di dekatnya terutama pada malam hari. 
perubahan warna penglihatan, atau rasa silau saat melihat lampu mobil atau matahari.
seiring waktu, gejala di atas dapat memburuk jika tidak segera ditangani.
jika anda merasakan  adanya gejala tersebut, tidak perlu khawatir. katarak bisa diobat sehingga penglihatan kembali pulih. 
pengobatan yang selama ini terbukti efektif untuk mengatasi katarak adalah melalui pembedahan. 
baca juga:ispa dan demam penyakit terbanyak, ini tips dari kepala puskesmas jakan gedang untuk jaga kesehatan 
baca juga: kerap dibuang dan dianggap sampah, ini khasiat kulit jeruk untuk kesehatan 
namun, sebelum melakukan operasi, pasien diinstruksikan untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh terkait kondisi mata. 
setelah itu dilakukan operasi lanjutan dimana bagian lensa yang keruh diganti dengan lensa intraokular agar pasien dapat melihat secara normal kembali.
saat ini, ada 2 teknik yang digunakan untuk operasi katarak. 
diantaranya adalah fakoemulsifikasi (operasi katarak dengan sayatan kecil atau operasi katarak dengan sayatan kecil) dan operasi ekstrakapsular (operasi katarak ekstrakapsular).
namun dari 2 teknologi yang paling sering digunakan, terdapat teknologi fakoemulsifikasi. 
karena teknik ini, pemulihan akan lebih cepat dengan sayatan kecil.
demikian gajela dan cara mengobati penyakit katarak, selanjutnya penting bagi anda untuk melakukan pemeriksaan mata secata rutin. 
terutama bagi mereka yang berisiko tinggi, agar katarak dapat dideteksi lebih dini dan pengobatan bisa dilakukan secepatnya, semoga bermanfaat. (**)