Begini Cara Perumda Benteng Merancang Kenaikan Tarif

Direktur Perumda, Movizar Apriadi ST MLing--
harianbengkuluekspress.id - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Rafflesia Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) berencana untuk melakukan kenaikan tarif pemakaian air bersih perbulan.
Meski demikian, saat ini pihak Perumda masih enggan menjelaskan secara gamblang mengenai nominal kenaikan tarif lantaran hal itu masih dalam tahap pembahasan.
"Ya, memang ada ada rencana kenaikan tarif. Ini masih dalam tahap pembahasan," ungkap Direktur Perumda Air Minum Tirya Rafflesia, Movizar Apriadi ST MLing.
Dijelaskan Movizar, kenaikan tarif pemakaian air di Kabupaten Benteng memang sudah selayaknya untuk dinaikan. Pasalnya, tarif yang dikenakan masih tergolong kecil dibandingkan dengan kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu.
"Masih dalam tahap perhitungan," jelasnya.
BACA JUGA:LHP Oknum Kabag Umum Menghilang di BKN, Begini Penjelasan Ketua Bawaslu Kepahiang
BACA JUGA:Berikut Tips Cornering yang Aman dari Tim Safety Riding Center Honda
Disisi lain, Movizar terus mengimbau kepada seluruh pelanggan untuk membayar tagihan tepat waktu. Pasalnya, pihak Perumda akan memberikan sanksi terhadap pelanggan yang menunggak. Yaitu, berupa pemutusan pipa dan meteran menuju sambungan rumah (SR).
Lebih lanjut, Movizar menyampaikan, pemutusan SR tentu saja tak semerta-merta dilakukan secara sepihak oleh Perumda. Sebelumnya, petugas penagihan telah melakukan upaya persuasif dengan mendatangi pelanggan.
Diawali dengan pemberian teguran secara lisan dan teguran tertulis. Ketika tak ditemukan solusi atau etikat baik, maka terpaksa dilakukan pemutusan.
"Sepanjang tahun 2024, jumlah total yang dilakukan pemutusan mencapai 190 SR," demikian Movizar.(bakti)