Penerima PKH Berpotensi Diganti, Dinsos Lakukan Verifikasi Ulang

Penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2025 dilakukan pendataan ulang.-RIO/BE -
Harianbengkuluekspress.id - Penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2025 dilakukan pendataan ulang. Fokus pendataan kali ini adalah keluarga penerima manfaat (KPM) yang telah memiliki usaha mandiri. Seperti warung atau pedagang.
Koordinator Wilayah PKH Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Bengkulu, Elisa Yuniarti menjelaskan pendataan ini bertujuan untuk melakukan graduasi atau pergantian penerima PKH. Keluarga yang telah mampu secara ekonomi akan digantikan oleh keluarga yang lebih membutuhkan.
"Pendataan ini penting agar bantuan PKH tepat sasaran. Kita ingin memastikan bahwa bantuan ini benar-benar sampai kepada keluarga yang benar-benar membutuhkan," ujar Elisa, Senin, 27 Januari 2025.
Sesuai dengan arahan Kementerian Sosial (Kemensos), lanjut Elisa, pendataan KPM yang telah memiliki usaha mandiri akan dilakukan oleh para pendamping PKH. Setiap pendamping akan mendata 10 KPM PKH.
BACA JUGA:Investor Turki Garap Panas Bumi di Kepahiang, Zurdi Nata : Bakal Rekrut Pekerja Besar-Besaran
BACA JUGA:Pembeli Keluhkan Timbangan Tak Akurat, Ini Tanggapan Sekretaris Disperdagrin Kota Bengkulu
Diketahui, ada sebanyak 425 orang pendamping PKH di Provinsi Bengkulu. Jika 1 orang pendamping mendata 10 KPM, maka ditargetkan sekitar 4.250 KPM akan keluar dari program PKH dan digantikan oleh keluarga baru.
"Jadi nanti masing-masing pendamping akan mendata 10 KPM PKH," ungkapnya.
Sementara itu, bagi KPM mandiri tidak dilepas secara penuh. Tim pendamping PKH akan memberikan pembinaan dan pendampingan di masing-masing wilayah. Selain itu, KPM mandiri itu juga akan diberikan modal usaha untuk mengembangkan usahanya.
"Tujuannya adalah agar mereka bisa mandiri dan mampu mengembangkan usahanya," tambah Elisa.
Terkait nominal bantuan yang akan diberikan, Elisa menyampaikan, pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut dari pemerintah pusat. Namun, yang pasti, pemerintah berkomitmen untuk memberikan bantuan yang optimal bagi masyarakat.
"Kita tunggu petunjuk lebih lanjut dari pemerintah pusat," ujarnya.
Elisa mengimbau kepada masyarakat untuk terus mendukung program-program pemerintah, khususnya program PKH.