Tim Sospro Unib Gelar Sosialisasi SNPMB di 4 Kabupaten

IST/BE Tim Sosialisasi dan Promosi Unib saat mengadakan kegiatan sosialisasi seleksi nasional penerimaan mahasiswa baru (SNPMB) untuk tahun 2025 di empat kabupaten di Provinsi Bengkulu.--
Harianbengkuluekspress.id - Tim Sosialisasi dan Promosi (Sospro) Universitas Bengkulu (Unib) mengadakan kegiatan sosialisasi seleksi nasional penerimaan mahasiswa baru (SNPMB) untuk tahun 2025 di empat kabupaten. Ke empat kabupaten itu antara lain, Bengkulu Utara, Lebong, Rejang Lebong dan Kepahiang.
Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri atau melibatkan ratusan siswa, guru bimbingan konseling dan tentunya para orang tua siswa.
Tim Sospro Unib yang dipimpin Plt Kepala Biro Perencanaan, Pengajaran dan Kemahasiswaan (PPK), Drs Mirhasudin mengatakan, di setiap kabupaten, kegiatan dipusatkan di lokasi strategis seperti di SMKN 1 Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara, SMAN 2 Lebong, SMAN 4 Kota Rejang Lebong dan SMAN 1 Kepahiang.
"Alhamdulillah, acara ini bisa terselenggara atas kerjasama dengan Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu," tuturnya, Kamis, 30 Januari 2025.
Dirinya menyebutkan dalam sosialisasi ini, pihaknya menghadirkan dua narasumber yakni Dr Yar Johan yang merupakan dosen pada prodi Ilmu Kelautan Unib yang jga mejabat sebagai Wakil PPID dan Humas Panitia Peneriaman Mahasiswa Baru 2025 serta Yudi Heriadi SKom MAP yang juga merupakan koordinator pada Bagian Registrasi Kemahasiswaan Unib.
BACA JUGA:SEB Jilid III Segera Launching, Ini Pernyataan Direktur Kampanye Kanopi Hijau Indonesia Bengkulu
BACA JUGA:Tersangka Penikaman Diserahkan ke Jaksa, Ada 30 Adegan Rekonstruksi
Selain itu, ia menjelaskan, kegiatan ini untuk memberikan pemahaman kepada siswa-siswa dan para guru tentang sistem dan tatacara masuk perguruan tinggi negeri, baik jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan Jalur Mandiri (SMMPTN-Barat dan JAMAK Unib).
"Kita berbagi tips dan trik menghadapi SNBP dan SNBT serta Jalur Mandiri masuk perguruan tinggi negeri, menjelaskan tentang jadwal dan hal-hal penting lainnya, agar para siswa tidak ragu dan juga bingung dalam menentukan masa depan pendidikannya dan mampu lulus serta diterima pada perguruan tinggi yang diminatinya," ujarnya.
Sementara itu, Koordinator pada Bagian Registrasi Unib, Yudi Heriadi MAP menjelaskan, Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) telah dibuka dan sudah mulai berproses. Terdapat tiga jalur masuk PTN, yaitu Jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan Seleksi Mandiri.
Ia menyampaikan Jalur SNBP dan SNBT sepenuhnya dikelola Panitia SNPMB, sedangkan jalur Seleksi Mandiri dikelola sepenuhnya oleh Perguruan Tinggi Negeri. Untuk di Unib, membuka dua jalur seleksi mandiri, yakni Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri wilayah BKS PTN Barat (SMMPTN-Barat) dan juga Jalur Masuk Universitas Bengkulu (JAMAK Unib).
"Jalur SNBP ini menggunakan pendekatan penelusuran prestasi akademik melalui nilai rapor serta mempertimbangkan prestasi akademik dan non-akademik lainnya. Peserta SNBP adalah siswa SMA/SMK/MA/Sederajat kelas terakhir pada tahun 2025 yang memiliki catatan prestasi unggul," paparnya.
Masih dikatakannya, untuk mekanisme SNBP, setiap PTN menetapkan kuota minimum sebesar 20 persen untuk jalur ini, di mana proses seleksi dimulai dengan pengisian data nilai rapor siswa oleh pihak sekolah melalui sistem Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).
Tahap SNBP bagi sekolah dimulai dengan Pengumuman Kuota Sekolah pada 28 Desember 2024, masa sanggah pada 28 Desember 2024-17 Januari 2025. Kemudian, registrasi akun SNPMB sekolah, pemeringkatan siswa eligible dan juga pengisian PDSS pada 6-31 Januari 2025.