Bangunan SDN 64 Kaur Memprihatinkan, DPRD Kaur Minta Dispendik Alokasikan Dana Rehab

IST/BE TINJAU: Wakil Ketua II DPRD Kaur, Mardianto meninjau kondisi bangunan SDN 64 Kaur di Desa Awat Mate Kecamatan Semidang Gumay, Sabtu 8 Maret 2025.--

Harianbengkuluekspress.id - Kondisi bangunan Sekolah Dasar (SD) Negeri 64 Kecamatan Semidang Gumay Kabupaten Kaur kini sangat memprihatinkan. Bangun sekolah SD ini hingga hingga kini belum pernah tersentuh pembangunan dari APBD maupun APBN. Sehingga kini kondisi bangunan sudah lapuk dan plafon serta atap banyak yang bocor. Terkait hal ini, Wakil Ketua II DPRD Kaur Mardianto, S.AP merasa prihatin dan berharap Dinas Pendidikan (Dispendik) Kaur segera melakukan rehab bangunan SDN 64 tersebut.

“Kemarin Sabtu 8 Maret 2025 kita sudah meninjau bangunan SDN 64 Kaur ini dan kita sangat prihatin dengan kondisi sekolah ini,” kata Mardianto, Minggu 9 Maret 2025.

Dikatakan Politisi PDI Perjuangan ini, ia melihat bangunan ruang kelas tak layak untuk digunakan ruang belajar, sebab kondisi sejumlah ruang kelas dengan kondisi plafon rusak parah, bocor dan bahkan hampir roboh. Untuk itu sebagai lembaga yang memiliki fungsi pengawasan tentu hal seperti ini menjadi perhatian dan ber komitmennya untuk berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait guna mencari solusi atas permasalahan ini dapat diatasi.

“Kita DPRD Kaur sangat mengharapkan kepada pihak pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Pendidikan Kaur agar dapat mengalokasikan dana untuk pembangunan atau rehabilitasi bangunan SDN 64 Kaur ini,” harapnya.

BACA JUGA:Persilakan APH Bertindak, Bupati Pelajari “Warisan” Hutang Ratusan Miliar

BACA JUGA:Pastikan Takjil Halal dan Aman, Kemenag Intensifkan Pengawasan Pasar

Kepala SDN 64 Kaur, Hasnawati SPdI juga menyampaikan, dimana ia mengapresiasi kunjungan dan kepedulian anggota legislatif tersebut. Ia berharap sekolahnya bisa masuk prioritas untuk dibantu tahun anggaran 2025. Mengingat, kondisi sekolahnya sudah tidak nyaman dan aman untuk dilakukan aktivitas belajar mengajar.

“Sekolah kita sudah lama rusak. Murid-murid dan guru di sini kadang tidak nyaman belajar. Juga kita sudah beberapa kali mengajukan permohonan bantuan. Tapi hingga kini, belum ada realisasi, kami harap penuh agar sekolah kita bisa mendapatkan bantuan untuk direhab,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kaur, Sumari MPd ketika dikonfirmasi membenarkan kondisi bangunan SDN 64 Kaur yang kini sangat memprihatinkan. Menurutnya untuk rehab sekolah seperti ruang kelas memang belum bisa dilakukan seluruhnya, hal ini karena efisiensi anggaran.  Namun, pihaknya berharap agar tahun depan rehab sekolah yang bisa lebih banyak.

“Untuk SDN 64 Kaur ini tahun lalu sudah kita usulkan perbaikan dan belum terakomodir karena memang efisiensi anggaran. Mudah-mudahan di perubahan ini terakomodir,” tandasnya. (Irul)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan