Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Gelar Diskusi dengan Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta, Ini yang Dibahas

Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, Drs. H. Sumardi MM (Sumardi Kombes), menggelar diskusi hangat bersama Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta, Drs. H. Khoirudin M.Si.-Jos Hendri/Bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id – Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, Drs. H. Sumardi MM (Sumardi Kombes), menggelar diskusi hangat bersama Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta, Drs. H. Khoirudin M.Si.
Pertemuan tersebut membahas sejumlah isu penting terkait penghematan anggaran dan prioritas pembangunan infrastruktur di masing-masing provinsi.
Drs. H. Sumardi MM, yang juga dikenal sebagai Sumardi Kombes, menjelaskan bahwa reposisi anggaran atau penghematan anggaran tetap harus memperhatikan prioritas utama untuk kepentingan masyarakat.
"Kami tetap mengutamakan pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, dan perbaikan sekolah, khususnya yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat di Provinsi Bengkulu," ujarnya dalam diskusi tersebut.
BACA JUGA:Ditipu Oknum Petugas PKH, 2 Warga Kaur Lapor Polisi, Begini Kejadiannya
BACA JUGA:Laka Maut, Honda Revo VS Truk Batu Bara, 2 Remaja Putri Tewas, Begini Kejadiannya
Menurut Sumardi Kombes, selain infrastruktur jalan dan jembatan, sektor pertanian juga menjadi perhatian utama.
"Jalan-jalan menuju persawahan dan perkebunan, termasuk perbaikan irigasi, akan menjadi fokus utama. Hal ini sangat penting untuk mendukung sektor pertanian yang menjadi salah satu sumber kehidupan utama di Provinsi Bengkulu," tambahnya.
Dalam diskusi yang berlangsung hangat ini, kedua pihak sepakat bahwa meski penghematan anggaran menjadi hal yang penting, sektor infrastruktur harus tetap menjadi prioritas untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta, Drs. H. Khoirudin M.Si, turut memberikan pandangan tentang pentingnya pengelolaan anggaran yang efisien.
"Penghematan anggaran sangat penting, namun kita tidak boleh mengabaikan kebutuhan dasar masyarakat. Infrastruktur yang baik, termasuk akses menuju sektor pertanian, harus tetap menjadi prioritas utama," ungkap Khoirudin.
BACA JUGA:Gelapkan Uang Perusahaan, Salesman Dibekuk Polresta Bengkulu
BACA JUGA:BPOM Ungkap Ciri-ciri Makanan Buka Puasa Mengandung Zat Berbahaya
Kedua pihak sepakat bahwa meskipun penghematan anggaran menjadi langkah yang diperlukan, pembangunan infrastruktur tetap menjadi kunci untuk mendukung perekonomian daerah dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (Jos Hendri)