Bupati Benteng Tinjau Pembongkaran Gedung RSUD, Ini Tujuannya

Reporter: bakti |

Editor: Novriyanto |

Rabu , 19 Mar 2025 - 20:51

RSUD : Bupati Benteng, Drs Rachmat Riyanto ST MAP didampingi Kepala Dinkes dan RSUD Benteng meninjau pelaksanaan pembongkaran bangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Benteng, Rabu 19 Maret 2025-Bakti/BE-

Tak hanya memberikan semangat dan motovasi kepada tenaga kesehatan (Nakes) yang bertugas, Bupati juga menyapa seluruh pasien yang sedang menjalani pengobatan di RSUD Benteng.

"Selama pembangunan, pelayanan di RSUD Benteng tetap berjalan. Kita serahkan ke Managemen RSUD untuk menata tempat sekaligus mengatur pelayanan," demikian Rachmat.

Dilansir sebelumnya, tak hanya menyiapkan anggaran untuk pembangunan gedung. Kemenkes RI juga menyiapkan anggaran untuk pengadaan fasilitas serta alat kesehatan (Alkes) yang dibutuhkan senilai Rp 20 miliar.

Kemenkes juga akan melengkapi RSUD Benteng dengan MRI (Magnetic Resonance Imaging), sebagai penunjang atau alat bantu dokter dalam memberikan diagnosis secara akurat kepada pasien mengenai masalah kesehatan yang dialami dan lebih aman, jika dibandingkan dengan radioterapi.

Selain itu, RSUD Benteng juga akan dilengkapi alat CT scan atau alat pemeriksaan medis yang berfungsi menghasilkan gambar lebih detail dari organ tubuh(bakti)

bupati benteng tinjau   pembongkaran gedung rsud, ini tujuannya                             harianbengkuluekspress.id  - bupati bengkulu tengah (benteng), drs rachmat riyanto st map meninjau langsung pelaksanaan pembongkaran bangunan rumah sakit umum daerah (rsud) kabupaten benteng, rabu 19 maret 2025.
diketahui rsud kabupaten benteng merupakan salah satu rumah sakit di indonesia yang mendapatkan bantuan dari kementerian kesehatan (kemenkes) ri untuk peningkatkan kelas rsud dari tipe d ke tipe c. pembangunan rsud benteng ini  memakan biaya sebesar rp 150 miliar dan ditarget tuntas pada bulan desember 2025.
sebelum pembangunan gedung baru dimulai, sejumlah bangunan rsud kabupaten benteng dilakukan pembongkaran untuk selanjutnya dibangun kembali dengan gedung baru, yaitu 4 lantai  dengan luas bangunan 7.532 meter persegi di atas lahan seluas 2,6 hektare (ha).
setelah selesai, nantinya rsud benteng akan  memiliki sebanyak 120 tempat tidur, 2 kamar operasi dan 4 ruangan icu.
bupati benteng, rachmat riyanto menjelaskan, pembongkaran bangunan lama memang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah (pemda) kabupaten benteng.
"sesuai kesepakatan, pembongkaran bangunan lama merupakan tanggung jawab kita. pada hari ini (kemarin,red)  saya ingin memastikan bahwa tanggung jawab pemda benteng dilaksanakan secara cepat dan tepat waktu," kata bupati.
baca juga:disnakertrans berangkatkan 77 pekerja migran sejak 2023
baca juga:peran tpq dan masjid diperkuat, bengkulu selatan didorong jadi kota hafiz
dari informasi yang didapat dari pihak ketiga yang melaksanakan pembongkaran, rachmat menegaskan, bahwa pembongkaran dan pembersihan lahan di sekitar area pembangunan rsud akan dituntaskan pada hari jumat, 21 maret 2025.
"penjelasan pihak ketiga, pada hari jumat sudah clear semua. setelah pembongkaran selesai, maka akan dilanjutkan dengan pembangunan gedung baru," terang rachmat.
pria yang sebelumnya menjabat sekretaris daerah (sekda) benteng ini memastikan, bahwa pemda benteng siap mendukung sepenuhnya kegiatan pembangunan rsud yang dilaksanakan oleh kontraktor pemenang tender, yaitu pt hk.
sehingga pembangunan rsud dapat berjalan lancar dan sesuai rencana serta menjadikan rsud kabupaten benteng sebagai rumah sakit kebanggaan di kabupaten benteng dan provinsi bengkulu.
"setelah selesai nanti, kita punya gedung tercanggih di provinsi bengkulu. lalu dilengkapi dengan dengan peralatan terbaru dan tenaga dokter yang mumpuni," pungkas rachmat.
pantauan be, selain memantau pembongkaran bangunan lama, pria yang juga pernah menjabat kadis pupr kabupaten benteng ini juga meluangkan waktu untuk melihat secara langsung pelayanan di setiap ruangan rsud benteng.
tak hanya memberikan semangat dan motovasi kepada tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas, bupati juga menyapa seluruh pasien yang sedang menjalani pengobatan di rsud benteng.
"selama pembangunan, pelayanan di rsud benteng tetap berjalan. kita serahkan ke managemen rsud untuk menata tempat sekaligus mengatur pelayanan," demikian rachmat.
dilansir sebelumnya, tak hanya menyiapkan anggaran untuk pembangunan gedung. kemenkes ri juga  menyiapkan anggaran  untuk pengadaan fasilitas serta alat kesehatan (alkes) yang dibutuhkan senilai rp 20 miliar.
kemenkes juga akan melengkapi rsud benteng dengan mri (magnetic resonance imaging), sebagai penunjang atau alat bantu dokter dalam memberikan diagnosis secara akurat kepada pasien mengenai masalah kesehatan yang dialami dan lebih aman, jika dibandingkan dengan radioterapi.
selain itu, rsud benteng juga akan dilengkapi alat ct scan atau alat pemeriksaan medis yang berfungsi menghasilkan gambar lebih detail dari organ tubuh(bakti)