Ratusan Pelajar di Rejang Lebong Gosok Gigi Massal, Dalam Rangka Ini
IST/BE Bupati Rejang Lebong saat menghadiri aksi gosok gigi massal di SDN 17 Rejang Lebong, Senin (11/12).--
CURUP, BE - Sebanyak 285 murid SDN 17 Rejang Lebong mengikuti kegiatan gosok gigi massal. Kegiatan yang dilaksanakan, Senin (11/12) tersebut dalam rangka memperingati bulan kesehatan gigi nasional.
Bupati Rejang Lebong, Drs H Syamsul Effendi MM yang hadir dalam kesempatan tersebut mengajak dan mengingatkan, seluruh pelajar khususnya siswa dan siswi SDN 17 Rejang Lebong untuk menjaga serta merawat gigi mereka dengan baik.
"Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjaga dan merawat gigi dengan baik," kata Bupati.
Dijelaskan Bupati, cara menjaga dan merawat gigi dengan baik tersebut adalah dengan menggosok gigi minimal 3 kali sehari. Kemudian juga rutin melakukan pemeriksaan kesehatan gigi ke dokter gigi minimal 3 bulan sekali.
Sebab seiring dengan perkembangan zaman, saat ini dokter-dokter gigi sangat mudah ditemukan. Sehingga akan mempermudah masyarakat khususnya pelajar untuk memeriksakan kesehatan gigi mereka.
Sementara itu, Koordinator Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PGDI) Rejang Lebong, drg Asep Budiman menjelaskan, bahwa kegiatan bulan kesehatan gigi nasional yang salah satunya dilaksanakan di SDN 17 Rejang Lebong tersebut merupakan program dari program PGDI secara nasional.
"Secara nasional kegiatan ini engedukasi sebanyak 250 ribu murid SD," terang Asep.
Lebih lanjut Asep menjelaskan, untuk kegiatan yang dilaksanakan di SDN 17 Rejang Lebong tersebut, yang terlibat bukan hanya dokter gigi dari Kabupaten Rejang Lebong saja, namun juga ada di Kepahiang, Lebong hingga kota Bengkulu.
"Dalam kegiatan ini ada 26 dokter gigi yang terlibat mulai dari Curup, Kepahiang, Lebong hingga Kota Bengkulu," terang Asep.
Selain melaksanakan aksi gosok gigi massal, dalam kegiatan tersebut PGDI juga akan memberikan perlengkapan terkait menjaga kesehatan gigi dan mulut kepada para pelajar yang mengikuti kegiatan tersebut.
"Hari ini kita juga membagikan poster, kalender 21 hari individu yang memuat catatan gosok gigi murid secara individu. Serta pelatihan kader,’’ papar Asep.
Disisi lain, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rejang Lebong, Rezza Pahlevie SH menyapaikan apresiasinya kepada PGDI yang telah melaksanakan kegiatan aksi gogok gigi massal di Kabupaten Rejang Lebong. Rezza berharap melalui kegiatan tersebut bisa meningkatkan pengetahuan para pelajar tentang kesehatan gigi dan mulut.
"Yang terpenting adalah esensial dari kegiatan ini bukan ceremonialnya. Semoga bakti PDGI ini mendapat berkah," ungkap Rezza.(251)