Full Senyum, Guru hingga Perawat Bakal Dapat Rumah Subsidi, Ini Penjelasan Menteri PKP

Harianbengkuluekspress.id- Ini kabar gembira bagi para guru dan tenaga perawat serta nelayan di Indonesia. Pasalnya, pemerintah  Indonesia telah menyiapkan   program rumah subsidi bagi mereka. 

Program ini mempermudah akses sekaligus untuk membantu para tenaga pendidik dan tenaga kesehatan yang memiliki pendapatan terbatas agar bisa memiliki rumah yang layak dan terjangkau.

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengungkap bahwa rumah yang akan disediakan bagi nakes adalah 30.000 unit, guru 20.000 unit, dan nelayan sebanyak 20.000 unit.

"Pak Presiden Prabowo sudah menyampaikan, tahun ini kita sudah siapkan buat guru 20.000 (rumah subsidi), dan sudah mulai minggu lalu di Bogor." ungkapnya.

BACA JUGA:Disalahgunakan, Ambulan Angkut Wisata Saat Lebaran Viral, Kejadiannya Disini

BACA JUGA:Marak Kasus Narkoba, Mukomuko Bentuk Tim Khusus Cegat Peredaran di Perbatasan

Ia juga mengatakan, nanti setelah Lebaran pihaknya juga akan memuilai membangun rumah subsidi bagi tenaga kesehatan  dan para nelayan. 

"Nanti, setelah lebaran kita segera mulai  bangun buat tenaga kesehatan, yaitu bidan, perawat, dan tenaga kesehatan masyarakat, total 30.000, kemudian buat nelayan 20.000," ungkap menteri yang akrab disapa Ara tersebut saat ditemui di kediaman Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Jakarta.

Pemberian rumah subsidi juga tidak ketinggalan diperuntukkan bagi  anggota TNI dan Polri. 

"Juga buat Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU), karena Polisi dan TNI, tentara sudah," lanjutnya.

Ara menjelaskan bahwa program ini telah mendapat dukungan dari presiden dan Bank Indonesia (BI), melalui Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM). 

Selain tiga profesi tersebut, Ara juga menyebutkan akan membuat rumah subsidi untuk wartawan.

BACA JUGA:Libur Lebaran, Pemerintah Lepas Pulang Basamo Perwata Bengkulu

BACA JUGA:Arus Balik Lebaran, Pertamina Diskon Pembelian BBM Rp 300 Perliter, Begini Cara Dapatnya