MBG Kembali Aktif, Perlu 25 Dapur Baru Ada 4 Dapur Ini Penjelasan Kepala Dinas Pendidikan Kota Bengkulu

RIO/BE Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Bengkulu kembali aktif beroperasi setelah libur Idulfitri 1446 Hijriah.--

Harianbengkuluekspress.id - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Bengkulu kembali aktif beroperasi setelah libur Idulfitri 1446 Hijriah. Program ini kembali dijalankan secara bertahap sejak Senin, 14 April 2025. Sejauh ini MBG masih menyasar 4 ribu siswa, dengan pelayanan makanan disediakan 3 dapur yang sudah ada dan ditambah 1 dapur lagi di Kawasan Kandang. Kedepan total dapur yang dibutuhkan dan harus dipenuhi sebanyak 25 dapur.

Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan (Disdik) Kota Bengkulu,  A Gunawan menuturkan kepada BE, “Alhamdulillah, program MBG sudah jalan. Sekarang ini sudah aktif di beberapa dapur seperti di Singaran Pati, Ratu Agung I dan Ratu Agung II.” 

Ia menyebutkan, saat ini sudah ada tiga dapur yang aktif dan melayani makanan bergizi untuk murid SD dan SMP di Kota Bengkulu. Dalam waktu dekat, tepatnya April ini ditambah satu dapur lagi yang berada di Kelurahan Kandang. Jadi, secara keseluruhan, Dinas Dikbud menargetkan pembangunan sekitar 25 dapur untuk mendukung pelaksanaan program ini.

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Bangun Rumah Sakit Mata, Dilatarbelakangi Hal Ini dan Ini Tujuannya

BACA JUGA:Zakat Profesi ASN Kaur Turun Drastis, Ini Penyebabnya

“Kami butuh sekitar 25-an dapur. Saat ini baru tiga yang berjalan, Insya Allah segera bertambah. Sekolah mendapatkan MBG ini secara bertahap karena butuh standarisasi dapur. Dapur ini tentunya bisa dibangun oleh koperasi, perusahaan, atau UMKM,” jelasnya.

Hingga sekarang kini, program MBG telah menjangkau hampir 40 sekolah dengan jumlah penerima manfaat sekitar 10 ribu murid. Dia mengungkapkan, program ini disambut antusias oleh orang tua murid, meskipun ada sebagian siswa yang belum mendapatkannya karena keterbatasan infrastruktur dapur.

“Kami mohon kesabaran dari orang tua siswa. Insya Allah semuanya dapat, tetapi bertahap. Di Kota Bengkulu ini ada lebih dari 65 ribu murid tingkat TK, SD, dan SMP.  Kalau ditambah degan SMA, totalnya hampir 80.000 peserta didik. Jadi butuh waktu,” imbuhnya.

BACA JUGA:Panja Sidak ke PT SIL, Minta Kendaraan PT Harus Plat Seri Seluma

Sebelumnya, Kepala Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) Kota Bengkulu, Gloria Erysa Meilinda Situmorang juga menyatakan, program MBG telah kembali beroperasi pada 14 April sesuai standar operasional prosedur (SOP) yang telah berlaku. 

Program ini bagian dari inisiatif nasional yang digagas oleh Presiden RI Prabowo untuk meningkatkan gizi dan prestasi siswa-siswi melalui pemberian makanan sehat dan bergizi setiap hari sekolah.

Selain Kota Bengkulu, program MBG juga diterapkan di Kabupaten Mukomuko dan di Kabupaten Kaur sebagai bagian dari implementasi awal dari program secara nasional yang dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). (Bhudi Sulaksono)

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan