Waspada! Kebakaran Tahun Baru, Ini Pesan Kepala Damkar Kota Bengkulu untuk Masyarakat

Ist/BE Personel Damkar siap memadamkan api bila terjadi kebakaran di Kota Bengkulu.--

BENGKULU, BE - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bengkulu memprediksi potensi kebakaran bisa meningkat pada malam pergantian tahun baru. Hal ini disebabkan banyaknya aktifitas masyarakat yang menyalakan api, baik api unggun maupun untuk memasak sajian ikan atau ayam bakar. 

Kepala Dinas Damkar Kota Bengkulu Yuliansyah menuturkan Damkar Kota Bengkulu, menyiagakan 65 personel untuk bersiaga saat pergantian tahun baru. Secara berkala akan dilakukan patroli, serta imbauan ke pemukiman warga agar waspada. 

BACA JUGA:Dinkes Perpanjang Pemberkasan CJH, Ini Pertimbangannya

BACA JUGA:Perjalanan ke kantor Lebih 1 Jam Rawan Depresi, Ini Alasannya

"Kami mengimbau agar warga tidak melakukan pembakaran, apalagi dikawasan lahan gambut. Apalagi cuaca sedang ekstrem sering terjadi angin kencang, sehingga sangat cepat menyambar," kata Yuliansyah. 

Damkar Kota Bengkulu mencatat sudah terjadi 107 kasus kebakaran sepanjang tahun 2023. Sebagian besar merupakan kebakaran Hutan dan Lahan. Ia mengimbau secara tegas masyarakat untuk tidak menyalakan api sebagai bentuk antisipasi awal agar terhindar dari bahaya kebakaran." 

Ya, sebagaimana kita ketahui saat ini musim kemarau maka api sekecil apapun kalau kita lengah akan sangat cepat menyambar. Contoh terjadi kebakaran lahan di dekat UIN," tandasnya. 

Ada 3 kecamatan yang masih rawan terjadi kebakaran lahan yakni, Kecamatan Selebar, Kecamatan Kampung Melayu dan Kecamatan Sungai Serut. Diketahui, efek El Nino yang berdampak pada cuaca di Kota Bengkulu, berupa musim kemarau dan cuaca panas, serta kekeringan. 

"Malam tahun baru sudah jadi tradisi masyarakat menyalakan kembang api dan sejenisnya. Kami cuma bisa mengimbau waspada, jangan bermain di padat pemukiman, apalagi di atas lahan yang tandus," imbaunya.

Sementara itu, telah didirikan pos pengamanan nataru yang berkolaborasi dengan TNI/Polri, bidang kesehatan, BPBD, Dinsos dan stakeholder lainnya. Pemkot juga tergabung dalam Operasi Lilin Nala dalam rangka pengamanan natal 2023 dan tahun baru 2024. Yang menjadi perhatian meliputi tempat ibadah, objek wisata, pusat perbelanjaan, termasuk mendirikan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu, serta 

antisipasi terjadinya bencana alam. (805)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan