Hasil Seleksi JPT di Benteng Diprotes, Ini Permasalahannya

KEBERATAN : Peserta seleksi JPT Pratama di lingkungan Pemda Benteng, Aan Supriyanto SE MM saat menunjukan surat keberatan terhadap hasil keputusan Pansel pada penetapan 3 besar seleksi JPT Pratama.-IST/BE -

BENTENG, BE - Pelaksanakan seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama  di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) menuai protes. Sebab salah seorang  peserta seleksi, Aan Supriyanto SE MM mengajukan keberatan terhadap hasil keputusan yang dikeluarkan oleh Panitia Seleksi (Pansel) JPT Pratama pada penetapan 3 besar dengan nomor : 12/PANSEL-BT/2024. Surat keberatan langsung ditujukan kepada Penjabat (Pj) Bupati Benteng, Dr Heriyandi Roni MSi dan ditembuskan ke pria yang saat ini menjabat Sekretaris Dishub Benteng ini menyebutkan, Pansel dinilai telah mengangkangi atau melanggar PP nomor 11 tahun 2017 tentang managemen ASN pada pasal 107 ayat 1 huruf c angka 3. Yaitu memiliki pengalaman jabatan dalam bidang tugas terkait dengan jabatan yang akan diduduki secara komulatif paling kurang selama 5 tahun.

BACA JUGA:Liga Voly Piala Kapolda, Ini Dia Hadiahnya

BACA JUGA:Mardiansyah Jabat Panwascam 4 Bulan di Kepahiang, Gantikan Ini

"Dari hasil 3 besar yang ditetapkan oleh Pansel, khususnya pada jabatan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD kami yakini tak memenuhi PP nomor 11 tahun 2017," ungkap Aan.

Selain itu, Aan beranggapan bahwa Pansel tidak transparan dalam penetapan nilai hasil lelang di setiap tahapan. Yaitu rekam jejang 20 persen, makalah 20 persen, assesment center 25 persen dan wawancara 35 persen.

Sehingga Pansel hanya menyajikan nama-nama yang dianggap tidak tetap dan terdapat unsur KKN.

"Ada intimidasi yang dilakukan Ketua Pansel terhadap saya terkait rencana Ketua Pansel maju dalam Pilkada Benteng tahun 2024. Sehingga, berdampak pada hasil yang dikeluarkan Pansel. Artinya tak ada netralitas dan terkesan adanya penyalagunaan wewenang," pungkas Aan.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Kabupaten Benteng, Apileslipi SKom MSi  belum memberikan jawaban.(135)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan