Dampak ETLE Masyarakat Enggan Bayar Pajak
Masyarakat terjaring razia pajak kendaraan yang dilaksanakan Dit Lantas Polda Bengkulu dan UPTD Samsat Kota Bengkulu beberapa waktu lalu. Saat ini banyak masyarakat tunda bayar pajak kendaraan karena pernah terekam ETLE. -RIZKY/BE -
Harianbengkuluekspress.id - Kesadaran masyarakat untuk membayar pajak kendaraan terbilang sangat rendah.
Berdasarkan data dari UPTD Samsat Kota Bengkulu, dari sekitar 1,2 juta jumlah kendaraan, hanya sekitar 400 ribu yang taat membayar pajak atau hanya sekitar 37 persen.
Sisanya sekitar 700 kendaraan menunggak pajak.
Jumlah tersebut merupakan data tahun 2023. Jumlah tersebut tentunya terbilang rendah, karena setiap tahun pertumbuhan kendaraan akan meningkat.
BACA JUGA:Kendaraan Mati Pajak Dilarang Isi BBM Subsidi, Begini Penjelasan Pemprov Bengkulu
BACA JUGA:Personel Pengamanan Pemilu di Mukomuko Diberi Vitamin Ini
Hal tersebut disampaikan Kepala Substansi Bidang Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan BBNKB, Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Provinsi Bengkulu, Rian Hidayat.
"Kesadaran masyarakat bayar pajak kendaraan masih rendah. Karena dari potensi pajak kendaraan sekitar 1,2 juta, hanya sekitar 400 ribu kendaraan yang taat bayar pajak. Itu data tahun 2023. 400 ribu kendaraan itu saja potensinya mencapai Rp 250 miliar," jelas Rian kepada Bengkulu Ekspress, Senin, 12 Februari 2024.
Ia menjelaskan, beberapa alasan masyarakat enggan atau malas membayar pajak kendaraan karena terkena tilang Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) atau tilang elektronik.
Sebab, saat membayar pajak kendaraan, pelanggar baru tahu STNK terblokir karena sudah tilang ETLE.
Sehingga pemilik kendaraan harus membayar denda dahulu ke gerai ETLE di Dit Lantas Polda Bengkulu sekaligus membuka blokir ETLE.
Setelah membayar denda, pemilik kendaraan harus kembali lagi ke Samsat untuk melanjutkan proses pembayaran pajak. Alur tersebut yang membuat sebagian pemilik kendaraan mengurungkan niat untuk membayar pajak.
Sebab, dinilai ribet dan panjang prosesnya.
Menyikapi hal tersebut, UPTD Samsat dan Dit Lantas Polda Bengkulu bekerja sama membuka gerai ETLE di UPTD Samsat dan gerai ETLE di Bencoolen Mall.