Enam Jabatan Dilelang, Ini Dia OPD di Pemprov Bengkulu yang Kosong Pejabatnya
Harianbengkuluekspress.id - Gubenur Bengkulu Prof H Rohidin Mersyah segera melakukan lelang jabatan eselon II. Ada enam jabatan eselon II yang bakal dilelang, dari sebelumnya 5 jabatan. Bertambah jabatan itu, pasca terjadinya pencopotan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M Yunus Bengkulu dr Anjari Wahyu Wardhani, pada Rabu 29 Februari 2024.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu Gunawan Suryadi SSos MAP mengatakan, jabatan yang dilelang itu, Kepala Biro Umum Setdaprov, Kepala Biro Pemerintahaan dan Kesra Setdaprov, Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setdaprov, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Provinsi Bengkulu dan Direktur RSUD M Yunus Bengkulu.
"Sekarang masih proses izin dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Termasuk jabatan Direktur RSUD M Yunus Bengkulu, juga sudah disusulkan untuk mendapatkan izin dari KASN," ujar Gunawan, Kamis 29 Februari 2024 saat diwawancara BE.
Gunawan mengatakan, lelang jabatan itu untuk 3 kepala biro memang sedang kosong dan diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt). Kemudian, 2 Kepala OPD akan memasuki masa pensiun.
BACA JUGA:Jadi Trending, Terdakwa Korupsi Kembalikan KN, Segini Jumlahnya
BACA JUGA:96 Peserta Pelatihan di Bengkulu Tengah Ikuti Uji Kompetensi
''Bagi jabatan yang akan ditinggal pensiun, proses lelang tetap dilakukan. Setelah mendapatkan pejabat barun dilantik ketika pejabat lama pensiun," tuturnya.
Untuk jabatan Direktur RSUD M Yunus Bengkulu, menurut Gunawan, perlu meminta pertimbangan dengan Gubernur Bengkulu, untuk diisi dari kalangan profesional ataupun akan diisi dari kalangan ASN. Karena sebelumnya, terpilih dr Anjari Wahyu Wardhani sebagai Direktur RSUD M Yunus itu dari kalangan profesional.
"Kita tunggu pertimbangan pimpinan nanti seperti apa. Apakah akan disi profesional ataupun dari ASN. Terpenting, kita dapatkan izin dari KASN dulu," ungkapnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu Isnan Fajri SSos MKes menjelaskan, pencopotan dr Anjari Wahyu Wardhani sebagai Direktur RSUD M Yunus Bengkulu itu, dari hasil pertimbangan evaluasi kinerja yang telah dilakukan Pemprov Bengkulu. Saat ini, pemprov telah menunjuk dr. Widyawati, SpPD.FINA SIM sebagai Plt Direktur RSUD M Yunus dan merangkap sebagai Wakil Direktur (Wadir) Pelayanan Medik dan Keperawatan RSUD M Yunus.
BACA JUGA:Rapat Pleno KPU Kabupaten Dimulai, Target Selesainya Ini
"Ibu Anjari itu orangnya baik, visioner. Hanya saja kurang cocok dengan iklim birokrasi yang serba kaku," ungkap Isnan.
Isnan membeberkan, kinerja pelayanan di RSUD M Yunus Bengkulu saat ini masih belum sesuai harapan masyarakat. Sebab, masih banyak masalah yang belum bisa dituntaskan. Keluhaan masyarakat terus berdatangan. Bak itu soal pelayanan, kekurangan obat dan bahan pendukung pelayanan.
"Beliau (Anjari) lebih baik kalau memimpin RS Swasta. Kami doakan semoga beliau lebih sukses ditempat yang baru. Kita ucapkan terima kasih kepada dr Anjari atas pengabdiannya untuk RSUD M Yunus Bengkulu," terangnya.