Belum Terima Bansos, Warga Miskin Silahkan Daftar ke Dinsos

IST/BE Operator SIKS-NG Kelurahan Teluk Sepang sedang melayani warga yang masuk kriteria untuk terdaftar DTKS. --

Harianbengkuluekspress.id - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bengkulu mengimbau warga miskin tetapi tidak pernah menerima bantuan sosial (bansos) diminta untuk mengkonfirmasi ke Dinsos kota. Jika belum terdaftar Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) maka Dinsos akan menginput data warga agar bisa masuk ke DTKS tersebut agar bisa menerima bantuan.

"Untuk masyarakat jika menemukan/mengetahui ada tetangganya  termasuk kriteria Miskin/Tidak Mampu sesuai Kepmensos No 262/ Huk/ 2022 tentang Kriteria Fakir Miskin, tetapi tidak terdaftar DTKS silahkan diarahkan untuk mendaftar," ujar Kepala Dinsos kota, Sahat M Situmorang, Selasa 5 Maret 2024. 

Untuk pelayanan terdekat, warga bisa mendatangi kantor Lurah sesuai domisili tempat tinggal, karena sudah ada Operator Sistem Kesejahteraan Sosial-Next Generation (SIKS-NG) Kelurahan. Operator ini bertugas untuk mendata warga sesuai dengan klasifikasi ditentukan pemerintah. 

"Sejauh ini kita sudah terima laporan sudah sampai 40 warga miskin yang belum terdata di DTKS," tukasnya. 

Disampaikan Sahat, rata-rata warga tidak mampu yang akan diusulkan masuk DTKS adalah mereka yang baru pindah ke Kota Bengkulu.

BACA JUGA:Pemkot Evaluasi SDN 01, Begini Hasilnya

BACA JUGA:5 Jurusan Ini Berpeluang Diterima PPPK Seluma

"Terakhir, DTKS kita masih di angka 153 ribu yang terdaftar, namun antrian yang mau masuk meningkat, karena banyaknya data baru yang kita usulkan lagi," sampainya. 

Adapun beberapa syarat untuk masuk DTKS yakni 1. Foto tampilan utuh dari KK & KTP, 2. Photo tampilan utuh bagian dalam rumah, terdiri dari ruang tamu, dapur dan toilet, 3. Photo tampilan utuh bagian luar rumah (terlihat bagian atap) yang diambil dari sisi depan dan belakang, 4. Beri keterangan atas kepemilikan rumah (milik sendiri/ menumpang/sewa) dan ditambahkan pemiliknya bila bukan milik sendiri, 5. Bagi lokasi Google Maps, agar petugas mudah menemukan lokasi rumah, 6. No Telp/WA yang mudah dihubungi.

Sebelumnya, Dinsos kota sudah melakukan penyortiran/pembersihan data DTKS Kota Bengkulu. Hal ini bertujuan sebagai langkah pembaharuan data. Dan hasilnya ada ribuan warga yang dikeluarkan/dicoret karena sudah dianggap memiliki perekonomian mumpuni dari sebelumnya. Sehingga dinilai tidak layak lagi menerima bansos dari pemerintah. 

"Jadi memang banyak juga di antrean yang ingin masuk DTKS. Tapi banyak juga yang keluar dari DTKS, sejak Januari 2024 hingga saat ini yang keluar dari DTKS terakhir itu totalnya sudah sekitar 8 ribu," terang Sahat. 

BACA JUGA:Mian Terima Piala Adipura Kedua Kalinya dan Dilakukan Ini

Ia membeberkan beberapa alasan warga bisa dikeluarkan dari DTKS yakni warga yang upah dari pekerjaannya UMR atau UMP, mempunyai rumah pribadi yang bagus, lulus CPNS atau TNI/Polri dan lain sebagainya. 

"Tapi ada juga kemarin kita temukan pada saat memberikan bantuan sosial kita melihat dari penampilannya sepertinya warga mampu. Setelah kita sisir ternyata tempat tinggalnya layak. Jadi masih banyak juga yang berupaya masuk ke DTKS padahal tidak termasuk kriteria miskin," kata Sahat. (Medi)

Tag
Share