DISUKA Siap Benahi Pasar di Kota Bengkulu, Bakal Rangkul Pedagang dan Juru Parkir

Calon Wakil Wali Kota Bengkulu nomor urut 1, Sukatno didampingi tim saat menyerap aspirasi pedagang Pasar Panorama, Rabu, 2 Oktober 2024. -IST/BE-

Harianbengkuluekspress.id - Persoalan di Pasar Panorama hingga kini belum juga  mampu diatasi Pemerintah Kota Bengkulu. Jika terlalu lama dibiarkan, maka  kondisi pasar semakin sesak dan tidak beraturan. 

Untuk itu, Calon Wakil Wali Kota Bengkulu nomor urut 1, Sukatno, MSi mengunjungi Pasar Panorama untuk meninjau langsung suasana dalam pasar, sekaligus mendengarkan langsung aspirasi pedagang. 

"Ada beberapa program yang menjadi prioritas saya dan Pak Dani, salah satunya penataan kawasan pasar tradisional, dan tadi kita sudah berbincang dengan para pedagang apa saja yang perlu dibenahi," ujar Sukatno. 

Diketahui, kondisi Pasar Panorama yang sudah terlalu lama dibiarkan semrawut ini menimbulkan banyak dampak negatif, seperti tingginya potensi kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD), akses jalan yang tertutup, sulitnya mendapatkan bantuan pusat, membuat kondisi pasar menjadi kumuh, kerusakan infrastruktur yang semakin parah dan sebagainya. 

BACA JUGA:Paslon DISUKA Siapkan Solusi Sengketa SDN 62 Kota Bengkulu, Lintang Bersatu Deklarasikan Dukungan

BACA JUGA:Banyak Dikeluhkan, DISUKA Bakal Hapus Pemotongan Zakat ASN Pemkot Bengkulu

"Semua yang berdagang di sana itu warga kota Bengkulu, tentu tugas pemerintah untuk menyediakan tempat yang layak. Misalnya dibuat menjadi pasar tradisional modern yang secara infrastruktur lebih lengkap dan memadai," terangnya. 

Sebelumnya, anggota DPRD Kota Bengkulu juga cukup getol mengkritik kinerja Pemerintah Kota Bengkulu dalam menata pasar. 

Sebab, hal-hal yang dilakukan selama ini belum menerapkan konsep pembangunan yang jelas. Bahkan, perangkat daerah yang bertanggungjawab soal penataan itu terkesan saling lempar tanggung jawab dan masih kurangnya koordinasi untuk menjalankan tugas masing-masing. Setiap anggaran yang digelontorkan tak berdampak signifikan dan setiap kebijakan menimbulkan gejolak.

Jika pasangan DISUKA (Dani Hamdani-Sukatno) nantinya diberikan amanah, maka dipastikan dalam progres kerja kurang dari 5 tahun, kondisi pasar itu akan berubah menjadi pasar yang bersih dan tertata rapi. 

"Pasar ini selalu jadi persoalan di masyarakat, karena itu kita berkomitmen untuk merangkul teman-teman yang ada di pasar, karena mereka mencari nafkah juga butuh kondisi pasar yang nyaman," sampai Sukatno. 

Diketahui, Pasar Panorama merupakan pasar terbesar di Kota Bengkulu dengan jumlah pedagang  1.500 orang. 

DISUKA telah merancang program yang telah dikaji bersama para ahli untuk menata kawasan pasar tersebut. 

Diperlukan peningkatan kapasitas yang dilakukan pemerintah, memaksimalkan luasan lahan yang ada namun dibangun lebih tertata dan menjangkau semua kebutuhan. Melakukan perawatan sarana dan fasilitas juga harus dilakukan secara rutin, agar tidak ada kios/auning yang rusak atau bocor. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan