Pasca Pengamanan KPK dan Menjelang Pencoblosan, Kondisi Kota Bengkulu Aman dan Kondusif

Kapolresta Kombes Pol Deddy Nata--

Harianbengkuluekspress.id - Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Bengkulu menyebutkan setelah dilakukannya pengamanan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu pada Sabtu, 23 November 2024 dan menjelang pemungutan suara (pencoblosan) pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak (hari ini, red) kondisi di Kota Bengkulu aman dan kondusif.

"Situasi saat ini pasca pengamanan oleh KPK kemarin dan menjelang pencoblosan, kondusif di Kota Bengkulu aman dan tidak ada kejadian kejadian yang sifatnya mengganggu kamtibmas dan kericuhan," ucapnya, Selasa, 26 November 2024.

Meskipun demikian, kata dia, anggota kepolisian Polresta Bengkulu tetap bersiaga khususnya menjelang pelaksanaan pemungutan suara pilkada serentak pada 27 November 2024 (hari ini, red).

"Kami sebenarnya sudah siaga satu sejak tahapan Pilkada di mulai. Kami selalu siaga sampai selesai Pilkada serentak tahun 2024 ini," ujarnya.

BACA JUGA:Ketua DPRD BU Ajak Masyarakat Gunakan Hak Suara, Pilihlah Calon Pemimpin yang...

BACA JUGA:Waspada Angin Kencang Sesaat, Ini Imbauan Kepala BPBD Kota Bengkulu

Itu terkait dengan akan digelarnya aksi turun jalan oleh sekelompok masyarakat Bengkulu pasca dilakukannya operasi tangkap tangan (OTT) oleh pihak KPK RI terhadap Gubernur Bengkulu, pihaknya juga sudah menerima surat tersebut. Deddy menyebutkan, kelompok masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Bengkulu tersebut akan melaksanakan aksi besar-besaran pada hari ini, 27 November 2024.

"Ya, untuk aksi tersebut memang sudah kita terima dan kita pastikan aksi tersebut akan belangsung aman, kondusif dan tidak akan mengganggu proses pemungutan suara nantinya," bebernya.

Pada kesempatan ini, Kapolresta pun mengajak seluruh masyarakat kota untuk bersama-sama menjaga kondusifitas di Kota Bengkulu ini. Jangan melakukan hal-hal yang merugikan orang lain terutama diri sendiri. Karena, pihak kepolisian akan mengambil tindakan tegas jika hal itu merugikan atau membahayakan orang lain.

"Hal ini penting kita sampaikan, karena kita (kepolisian, red) menjaga keamanan dan keselamatan seluruh warga kota. Jadi, mari sama-sama ciptakan kondisi yang kondusif, aman dan tentram," pungkasnya. (Bhudi Sulaksono)

 

 

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan