Puluhan Siswa Ikuti UKBI di Sekolah Ini

Harianbengkuluekspress.id - Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Kota Bengkulu menggelar Uji Kemahiran Bahasa Indonesia (UKBI). Kegiatan yang diikuti oleh puluhan siswa-siswi ini berlangsung selama tiga hari.

"Langkah ini tidak lain untuk meningkatkan kualitas Pendidikan di Kota Bengkulu terutama bagi para pelajar SMPN 1 kota," ucap Kepela SMPN 1 kota, Mukhtarimin MPd Mat, Selasa, 2 April 2024.

Ia juga menjelaskan, UKBI merupakan tes standar untuk mengetahui kemahiran berbahasa penutur bahasa Indonesia.

Sebagai bahasa yang memiliki bahasa modern yang multifungsi serta memiliki jumlah penutur yang besar ini, bangsa Indonesia memang harus memiliki sarana evaluasi mutu penggunaan Bahasa Indonesia.

BACA JUGA: Polres BS Gelar Operasi Ketupat 2024, Ini Sasarannya

BACA JUGA:Kades Berurusan dengan Jaksa, Ini Penyebabnya

"Tanpa menafikan peran wahana lainnya. UKBI memiliki fungsi yang amat strategis, tidak hanya untuk meningkatkan kualitas Bahasa Indonesia serta penggunaan dan pengajarannya di dalam dan luar negeri, tetapi juga untuk memupuk sikap positif dan rasa bangga masyarakat Indonesia terhadap bahasanya," terangnya.

Selain itu, ia mengatakan, UKBI juga sangat penting bagi siswa, karena dapat meningkatkan keterampilan berbahasa, yang terdiri dari keterampilan mendengar, membaca, berbicara maupun menulis, yang merupakan keterampilan dasar berbahasa.

"Kita harus berbangga bahwa Indonesia memiliki UKBI yang bisa menjadi alat untuk menguji kemahiran berbahasa Indonesia. Seperti TOEFL, untuk menguji kemampuan berbahasa Inggris. UKBI juga dimaksudkan untuk menguji kemampuan dan kemahiran seseorang dalam berbahasa Indonesia," tuturnya.

BACA JUGA:Sekda Ingatkan ASN Tak Nambah Libur

Ia menyebutkan, harapan besar dari kegiatan UKBI adalah siswa-siswi SMPN 1 kota akan mempunyai keterampilan berbahasa yang baik. Tri Gatra Bangun Bahasa yang meliputi utamakan bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah dan kuasai bahasa asing.

"Kita berharap kegiatan ini bisa membawa manfaat untuk meningkatkan kualitas berbahasa Indonesia, baik pendidik maupun peserta didik di Kota Bengkulu, terkhusus di SMPN 1 kota," tutupnya. (Budhi)