Harianbengkulueskpress.id- Sebanyak 12.072 jemaah haji Indonesia dari 30 kelompok terbang (kloter) telah tiba di Madinah, Arab Saudi.
Berdasarkan laporan PPIH Arab Saudi, jemaah haji Indonesia sampai pada Senin 13 Mei 2024, pada pukul 21.00 Waktu Arab Saudi atau pukul 01.00 WIB.
Dan pada hari ini, Selasa 14 Mei 2024, jumlah jemaah haji yang sudah tiba terdiri 19 kloter, dengan 7.064 jemaah haji.
Mereka adalah embarkasi Solo (SOC) sebanyak 1.440 jemaah/4 kloter, Embarkasi Medan (KNO) sebanyak 360/1 kloter, Embarkasi Batam (BTH) sebanyak 450/1 kloter, Embarkasi Palembang (PLM) sebanyak 450 jemaah/1 kloter,
Embarkasi Balikpapan (BPN) sebanyak 324/1 kloter, Embarkasi Bekasi (CGK) sebanyak 1.320 jemaah/3 kloter, Embarkasi Makassar (UPG) sebanyak 450 jemaah/1 kloter.
Embarkasi Kertajati (KJT) sebanyak 440 jemaah/ 1 kloter, Embarkasi Pondok Gede (CGK) sebanyak 393 jemaah/ 1 kloter, Embarkasi Surabaya (SUB) sebanyak 1.484 jemaah/ 4 kloter, dan Embarkasi Pondok Gede (CGK) sebanyak 393 jemaah/ 1 kloter.
BACA JUGA: Menag Lepas Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia, Pesannya Begini
BACA JUGA:Terbang Ke Madinah, Petugas Haji Indonesia Siaga Sambut Kedatangan Jemaah Haji
Jemaah haji gelombang pertama dan telah tiba di Madinah secara bertahap mulai menjalani ibadah sunah di masjid Raudah, masjid Nabawi dan Madinah.
Kepala Seksi Bimbingan Ibadah (Kasu Bimbad) Sektor Khusus (Seksus) Masjid Nabawi, Syahro Marwan menuturkan petugas telah mengatur pengelompokan kunjungan ke Raudhah berdasarkan generasi dan kloter.
Kunjungan perdana dini hari tadi dimulai jemaah laki-laki sebanyak 165 jemaah kloter SUB-01 dan 198 jemaah PLM-01. Sementara jemaah perempuan pertama yang mengunjungi Raudhah yakni kloter JKS-01 dan JKG-02 pada jam 07.30 WAS.
Disampaikan Syahro, Raudhah merupakan tempat yang berada di antara rumah Nabi (sekarang makam Nabi) dan mimbar. Luas dari arah timur ke barat sepanjang 22 meter dan dari utara ke selatan 15 meter.
"Raudhah disebut sebagai taman surga karena Allah SWT menKunurunkan rahmatNya dan berbagi kebahagiaan di tempat ini. Tak hanya itu, kelak setelah kiamat Raudhah akan dipindahkan Allah SWT ke surga," terang Syahro.
Di tempat ini, jemaah dapat memanfaatkan sebaik-baiknya untuk salat, zikir dan berdoa kepada Allah SWT, tandasnya. (**)