Harianbengkuluekspress.id- Fase pemulangan jemaah haji Indonesia masih berlangsung. Seiring itupula, kemenag merilis sebanyak 394 jemaah yang meninggal di tanah suci Arab Saudi.
Bajak faktor penyebab jemaah haji meninggal mulai dari usia risiko tinggi, sakit bawaan hingga dugaan faktor cuaca ekstrem.
Masih banyak masyarakat yang belum tahu, dimana para jemaah haji itu dimakamkan jika meninggal di tanah suci Arab Saudi.
Sesuai dengan kebijakan pemerintah Arab Saudi, dimana jemaah yang meninggal dunia saat melakukan ibadah haji tidak dipulangkan ke tanah air.
Dari berbagai sumber, alasan Pemerintah Arab Saudi melarang jenazah dipulangkan ke negaranya, karena dikhawatir soal kondisi tubuh jenazah selama di perjalanan.
BACA JUGA:Sudah 394 Jemaah Haji Indonesia Meninggal, Terbanyak Dari Embarkasi Ini
BACA JUGA:Buntut Banyaknya Jemaah Haji Ilegal Meninggal, Arab Saudi Blacklist 54 Agen Haji dan Umrah Nakal
Oleh karenanya bagi jemaah yang memilih untuk dimakamkan di Tanah Suci bakal dikebumikan di berbagai pemakaman yang disiapkan di Arab Saudi.
Berikut beberapa lokasi pemakaman untuk jemaah haji yang wafat selama musim haji.
1. Pemakaman Jannat al-Baqi.
Melansir dari Al Islam, Jannat al Baqi merupakan pemakaman bagi kerabat dan sahabat Nabi, yang terletak di Madinah.
Seperti Utsman bin Madhoon, seorang sahabat nabi yang meninggal pada 3 Sya'ban tahun ke tiga Hijriah. Ia lantas dikebumikan di sebuah tempat mulia yang dikenal dengan Jannat al Baqi.
Selain Utsman bin Madhoon, Jannat al Baqi juga menjadi pemakaman untuk beberapa Imam hingga kebarat nabi lain. Seperti Imam Hasan dan Imam Ali.
Al Baqi memiliki arti sebagai taman pohon. Sebab, tempat itu merupakan lahan yang sangat subuh dan dipenuhi oleh pepohonan rindang.
Pembangunan Al Baqi sebagai wilayah pemakaman sakral dimulai sejak zaman Kenabian. Namun, karena berbagai kepentingan politik hingga sosial di zaman Wahabi, makam tersebut pernah hancur dan terbengkalai.