Harianbengkuluekspress.id - PT Pelindo Regional 2 Bengkulu mulai menerapkan auto gate system, saat masuk dan keluar Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu. Fasilitas pelabuhan itu nantinya menggunakan sistem otomasi sehingga pengguna jasa yang akan masuk dan keluar dari area pelabuhan akan terekam secara otomatis.
General Manager PT Pelindo Regional 2 Bengkulu S Joko mengatakan, fasilitas auto gate system itu diterapkan sebagai upaya untuk menghindari pungutan liar (pungli) bagi pengguna jasa pelabuhan.
"Jadi tidak ada lagi transaksi manual atau cash di pintu masuk Pelabuhan," terang Joko, Rabu 31 Juli 2024 ketika diwawancara BE.
Dijelaskannya, penggunaan fasilitas auto gate system di kawasan pelabuhan itu sudah diterapkan sejak tanggal 22 Juli 2024. Selain menghindari pungli, juga sebagai upaya menghindari kemacetan. Lewat sistem tersebut, pengguna jasa tidak lagi harus mengantre keluar dan masuk pelabuhan.
BACA JUGA:Korem 041/Gamas Bengkulu Siap Amankan Pilkada 2024, Danrem Sampaikan Pesan Khusus
BACA JUGA: Nikah Massal, Mas Kawin Gratis, Ini Tanggal Pelaksanaannya di Kota Bengkulu
"Tentu sistem ini, dapat memperlancar arus barang masuk dan keluar Pelabuhan," tambahnya.
Joko mengatakan, penerapan auto gate system di Pelabuhan Pulau Baai itu, juga meningkatkan sisi keamanan. Karena, nantinya sistem itu akan melakukan pencatatan digital kendaraan yang memasuki area pelabuhan.
"Dengan adanya digitalisasi, maka akan terjadi optimalisasi kinerja serta transparansi," ujar Joko.
Sejauh ini, menurut Joko, penerapan auto gate system itu, sementara ditetapkan terlebih dahulu di gerbang masuk Dermaga Nusantara. Kemudian, untuk dermaga lainnya, nantinya akan ikut diterapkan secara bertahap.
"Fase berikutnya, kita akan terapkan di gerbang Dermaga Samudera," bebernya.
BACA JUGA:Ayo.! Ikuti Jalan Santai HUT Agung Concern, Selain 1 Unit Calya Juga Tersedia Ribuan Hadiah Menarik
Joko menegaskan, fasilitas pelabuhan auto gate system sebagai upaya berbenah dalam penerapan sistem kerja. Langkah itu, sesuai dengan instruksi Presiden RI Nomor Tahun 2020 dalam penataan ekosistem logistik nasional.
"Maka kita akan terus berbenah. Sehingga optimalisasi pelabuhan dalam mendongkrak ekonomi itu, bisa terus maksimal," tandasnya. (Eko Putra Membara)