Harianbengkuluekspress.id - Direktur Bengkulu Ekspress Media Grup (BEMG), Sukatno, MSi bersama jajaran mengunjungi Lapas Perempuan Bengkulu yang disambut langsung Kalapas, Gayatri Rachmi Rilowati, Senin, 9 September 2024.
Kunjungan itu dalam rangka silaturahmi dan mempererat sinergi antara BEMG dan Lapas Perempuan Bengkulu.
Berbagai program dan inovasi yang dilakukan oleh Lapas Perempuan mendapat apresiasi dan dukungan dari BEMG, salah satunya pengembangan skill dan keterampilan usaha oleh warga binaan.
BACA JUGA:Bagikan Hadiah HUT RI, Sukatno Disambut Antusias Warga
"Jadi, kita silaturahim dengan teman-teman Lapas ini, karena kita mendapat informasi bahwa di sini ada pengrajin batik basurek, tata boga dan lainnya. Nah, kita ingin memberikan support itu ke warga binaan," ujar Sukatno.
Kedatangan Sukatno disambut antusias dan cukup menghibur. Interaksi juga dilakukan untuk mengetahui kondisi dan perasaan warga binaan yang sudah sedang menjalani kegiatan di Lapas Perempuan tersebut.
Ia juga membeberkan lingkungan Lapas Perempuan tidak menampakkan kesan negatif sama sekali. Dimana warga binaan tampak ceria dan disiplin melaksanakan kegiatan. Setiap warga binaan diberikan pelatihan, skill usaha hingga penguatan dalam bidang agama.
"Sudah kita lihat langsung tadi, jadi ketika keluar dari sini kesannya bukan seperti diberi hukuman, tetapi belajar. Kalau selama ini tidak bisa ngaji, mungkin keluar dari sini sudah bisa ngaji," jelasnya.
Kedatangan jajaran BEMG ini juga memberikan semacam apresiasi kepada warga binaan yang dimaksudkan bentuk dukungan.
Selain itu juga ada beberapa bantuan fasilitas seperti 1 unit televisi untuk digunakan sebagai mana mestinya.
Sementara itu, Kepala Lapas Perempuan Bengkulu, Gayatri menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dari BEMG terhadap program di Lapas Perempuan.
Ia menyebutkan bahwa pertemuan ini tidak terjadi begitu saja, tetapi sinergisitas antara BEMG dan Lapas Perempuan ini sudah terjadi cukup lama.
"Kebetulan Lapas Perempuan Bengkulu pernah diundang di program Ngobrol Pagi (Ngopi) BETV. Di situ kita memperkenalkan kegiatan pembinaan kemandirian di Lapas Perempuan. Dari situ Bapak Direktur BEMG ingin melihat langsung kegiatan pembinaan di Lapas Perempuan ini," kata Gayatri.
Ia juga menjelaskan bahwa dari Lapas Perempuan ini memiliki produk unggulan yakni membatik. Secara rutin sudah melakukan produksi yang tidak hanya dipasarkan di Bengkulu saja, tetapi sudah mendapatkan pangsa pasar di luar negeri.